Kompas TV regional berita daerah

Istri Tewas Tanpa Busana di Rumah Mewah, Sempat Diklaim Gantung Diri Ternyata Dibunuh Suami

Kompas.tv - 28 April 2020, 13:25 WIB
istri-tewas-tanpa-busana-di-rumah-mewah-sempat-diklaim-gantung-diri-ternyata-dibunuh-suami
Ilustrasi jenazah korban pembunuhan (Sumber: Pixabay)
Penulis : Tito Dirhantoro

Azizir menduga penyebab korban tewas akibat dijerat kabel antena TV, bukan karena dipukul. Selain itu, lokasi pembunuhan korban juga menjadi pertanyaan pihak kepolisian.

"Kami belum mendalami mengapa terjadi di rumah orang tuanya, sebab rumah mereka berbeda. Sedangkan rumah orang tuanya kosong," kata Azizir.

Adapun motif pembunuhan yang dilakukan RW (33) terhadap istrinya MA (34) karena cemburu.

"Motifnya menurut pengakuan pelaku, bahwa korban cemburu karena pelaku masih suka main dengan perempuan lain, kemudian cekcok mulut dan akhirnya terjadilah peristiwa (pembunuhan) tersebut," kata Azizir.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka sudah diamankan di Mapolres Muaraenim dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Sementara itu, salah seorang saksi yang merupakan warga sekitar bernama Sofyan mengatakan, sekitar pukul 05.00 WIB dirinya dipanggil suami korban untuk dimintai tolong membantu membawa korban ke RS BAM Tanjung Enim.

Namun saat dirinya masuk ke dalam kamar di rumah mewah tersebut, korban diketahui sudah dalam keadaan bugil dan diduga sudah meninggal dunia.

Baca Juga: Sakit Hati Istri Diselingkuhi, Husni Mubarok Bunuh Saudaranya

Korban yang sudah memiliki tiga anak tersebut meninggal dengan kondisi mengenaskan. Sebab, tubuh korban diketahui banyak luka lebam.

Dari keterangan tetangganya, kalau pasutri ini sudah sering cekcok bahkan berakhir pemukulan dan puncaknya sampai pisah ranjang.

Sementara itu, salah satu keluarga korban bernama Ramon tidak menyangka kalau keponakannya akan meninggal dengan cara mengenaskan seperti itu.

Atas kejadian tersebut, Ramon berharap polisi dapat menghukum pelaku seberat-beratnya.

"Saya minta jika keponakannya mati karena dibunuh, saya minta pelakunya dihukum yang seberat-beratnya," kata Ramon.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x