KARAWANG, KOMPAS.TV – Yeni, istri dari T (37), pria terduga maling ayam yang tewas setelah dikeroyok massa di Subang, Jawa Barat, mengaku suaminya rutin menafkahi meski tak memiliki pekerjaan tetap.
Yeni menyampaikan hal itu saat berbincang dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di rumahnya, Jumat (4/4/2025).
Ia menyampaikan, T hidup dengan kondisi pas-pasan bersama dirinya dan anak perempuannya yang masih SD.
Menurutnya, meski T tidak memiliki pekerjaan tetap, yang bersangkutan rutin menafkahi keluarga meski tak seberapa.
Sang suami, kata Yeni, memiliki utang sebesar Rp30 juta pada bank emok. Ia menduga suaminya mencuri untuk membayar utang tersebut.
Beberapa waktu sebelumnya, T juga pernah ketahuan mencuri kencur di kebun milik warga.
Baca Juga: Dedi Mulyadi akan Ganti Uang Kompensasi Sopir Angkot, Pastikan Oknum yang Memotong Tidak Akan Tenang
"Saya sama sekali tidak tahu motif suami saya mencuri untuk apa, mungkin juga untuk bantu buat setor bank emok," kata Yeni, dikutip Kompas.com.
"Dan uang yang dikasih ke saya juga saya tak pernah tahu uang dapat dari mana. Sekalipun tak punya kerjaan tetap, tapi dia selalu ngasih nafkah walaupun tak seberapa," sambungnya.
Mengenai uang yang dipinjam dari bank emok, menurut Yeni, sebagian digunakan untuk modal berjualan gorengan. Namun hasilnya tidak mencukupi untuk membayar utang.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.