“Kemudian dalam proses selebihnya 17,2 juta itu dalam posisi sudah terkirim dan sedang dicek OMSPAN,” imbuhnya.
BLT Minyak Goreng Ditergetkan Selesai 1 Minggu Sebelum Lebaran
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta penyaluran BLT Minyak Goreng dapat selesai satu minggu sebelum Lebaran.
Sementara saat ini, data yang siap menerima BLT baru di angka 1 juta. Cukup jauh dari target penerima, yakni 20,65 penerima. Mengenai target tersebut, Harry mengatakan bahwa pihaknya baru menerima pesan Jokowi satu minggu yang lalu.
“Kan ini instruksi dari Bapak Presiden juga baru kami terima seminggu yang lalu dan kami bergerak cepat untuk melakukan penyiapan,” papar Harry.
Harry menyatakan, Kemensos optimistis dapat mencapai target yang diberikan Presiden Joko Widodo tersebut. Mengingat, penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebelumnya dapat selesai dalam waktu dua minggu.
Harry menegaskan, pihaknya harus berhati-hati dalam melakukan verifikasi penerima BLT Minyak Goreng agar tepat sasaran.
“Mengenai verifikasi terakhir dari data yang ada. Karena kalau melalui PT Pos itu kan nanti akan terima cash, dan PT Pos harus menerima daftar nama dan datanya itu harus ada dari padan Dukcapil dan padan Nomor Kartu Keluarga,’ terang Harry.
Baca Juga: Kecewa dengan Kemendag Soal Minyak Goreng, MAKI: Tidak Layak jadi Menteri ya Dicopot Saja
“Dan itu akan diverifikasi melalui aplikasi di Pos untuk di-scan ulang, bahwa benar yang menerima itu adalah yang bersangkutan,” tambahnya.
Proses verifikasi ini membutuhkan waktu 1-2 hari. Harry mengatakan bahwa jika proses verifikasi sudah selesai, maka penyaluran BLT Minyak Goreng akan dilakukan secara massif.
“Jadi kalau ini dalam 1-2 hari siap, mulai minggu depan itu akan disalurkan secara massif,” tukasnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.