SEMARANG, KOMPAS.TV - M Alfreandi, pria yang mendorong temannya bernama Christopher Bobby dari lantai 6 Hotel Grand Candi Semarang, Jawa Tengah, hingga tewas ternyata sempat bohong kepada polisi.
Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar mengatakan, saat dilakukan pemeriksaan, pelaku Alfreandi merekayasa cerita yang sebenarnya terjadi.
Baca Juga: Gara-gara Didorong Temannya, Pemuda Tewas Terjatuh dari Lantai 6 Hotel di Semarang
Kepada polisi, awalnya pelaku Alfreandi mengaku jika korban terjatuh sendiri dari lantai 6 setelah berlari dari arah kamar mandi ke jendela kamar hotel hingga akhirnya terjatuh.
“Awalnya korban disebut sengaja melompat menerobos jendela kamar hotel. Tapi, setelah didalami ternyata ada urutan waktu kejadian yang tidak sesuai dari keterangan tersangka," kata Kombes Irwan di Semarang, Jawa Tengah pada Rabu (10/11/2021).
Tak hanya itu, kata Irwan, tersangka juga sempat mengarang cerita dengan menyebut kalau korban melompat dari hotel karena dalam keadaan mabuk usai minum minuman keras atau miras di salah satu kafe yang berada tak jauh dari hotel.
Baca Juga: Polrestabes Semarang Ungkap Pemuda Tewas Jatuh dari Lantai 6 Hotel Karena Didorong Teman
“Informasi awal, korban disebut terpengaruh minuman beralkohol hingga akhirnya terjatuh dari kamar hotel,” ujar Kombes Irwan.
Namun, belakangan diketahui jika tersangka Alfreandi ternyata mendorong korban Bobby saat menginap di hotel pada Minggu, 7 November 2021 lalu.
Irwan menjelaskan, tewasnya Bobby berawal ketika tersangka Alfreandi, korban, dan dua rekannya yang lain memesan kamar di Hotel Grand Candi Semarang.
Baca Juga: Kakak Beradik Tewas Setelah Tertabrak Minibus, Ini Kronologi Kejadiannya
Sumber : Kompas TV/Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.