Soal Penutupan Tugu, Malioboro, Titik Nol Kilometer Yogyakarta Saat Tahun Baru, Ini Kata Sultan HB X

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Rencana penutupan kawasan Tugu, Malioboro, dan Titik Nol Kilometer Yogyakarta pada malam tahun baru dan tahun baru menyeruak. Gubernur DIY, Sultan HB X pun, angkat bicara terkait rencana penutupan kawasan Tugu, Malioboro, sampai Titik Nol Kilometer Yogyakarta saat tahun baru.

“(rencana penutupan) Dari provinsi terserah Pemerintah Kota Yogyakarta, asal DPRD DIY dan pemerintah daerah kompak,” ujar Sultan HB X, Selasa (29/12/2020).

Rencana penutupan di beberapa tempat wisata yang menjadi ikon Yogyakarta muncul sebagai antisipasi pencegahan kerumunan di tengah pandemi Covid-19. Terlebih, angka Covid-19 di DIY mencapai 11.607 kasus per Selasa, 29 Desember 2020.

Baca Juga: Malioboro Yogyakarta Jadi Surganya Pejalan Kaki Selama 14 Hari

Menurut Sultan HB X, kewenangan menutup tiga kawasan itu berada di tangan pemerintah kota (Pemkot) Yogyakarta.

“Tugu, Malioboro, Titik Nol Kilometer ada di wilayah kota jadi wewenang kota, kalau saya silakan saja,” kata Sultan HB X.

Sekda DIY, Kadarmanta Baskara Aji juga mengizinkan Pemkot Yogyakarta mengambil kebijakan penutupan sementara. Terlebih, jika kebijakan itu bisa mengurangi penularan Covid-19.

Rencana penutupan Tugu, Malioboro, dan Titik Nol Kilometer Yogyakarta masih akan dibahas dalam rapat bersama dengan Bappeda DIY.

Baca Juga: Senyum Lega PKL Malioboro di Tengah Uji Coba Bebas Kendaraan Bermotor