YOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Kemacetan parah tampak terlihat di ruas jalur utama, seperti Malioboro dan jalan menuju tempat wisata di Yogyakarta pada libur panjang akhir pekan ini. Kendaraan roda empat bernomor polisi luar kota memadati area jalan. Tidak hanya itu, di areal ring road jalur motor pun dipenuhi kendaraan roda empat.
“Kemacetan di Yogyakarta sebenarnya biasa saat libur panjang, di sini banyak tempat wisata,” ujar Agus Arif Nugroho, Kepala Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta, Jumat (30/10/2020).
Persoalan muncul ketika banyak kendaraan roda empat memadati Yogyakarta. Kantong parkir yang ada di Kota Yogyakarta hanya seluas 32 meter persegi dan sudah dipastikan tidak mampu menampung volume kendaraan yang masuk.
Baca Juga: Mau Masuk Malioboro? Harus Scan QR Code
Menurut Agus, berbicara kajian kapasitas lahan yang diperlukan untuk parkir kendaraan yang masuk ke Malioboro saja, ternyata separuh Malioboro dibabat untuk lahan parkir tidak akan cukup. Oleh karena itu, ia mengimbau wisatawan yang ingin berkunjung ke Malioboro untuk memarkirkan kendaraannya di Ngabean yang berjarak sekitar 1,5 kilometer.
Ia juga menyarankan, wisatawan bisa memanfaatkan moda trasnportasi umum Trans Jogja untuk berkunjung ke Malioboro. Mereka bisa memarkir kendaraanya di Bandara Adi Sutjipto dan mengakses bus Trans Jogja tujuan Malioboro.
Baca Juga: Mau ke Malioboro? Perhatikan Protokol Kesehatan Berikut Ini
“Kan yang penting orangnya bisa masuk ke Malioboro untuk menghabiskan libur panjang akhir pekan, tetapi kendaraannya parkir di tempat lain, supaya tidak macet karena terlalu padat,” tuturnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.