Kompas TV olahraga sepak bola

Ramai Tiket Timnas Indonesia Dinilai Mahal, Anggota DPR RI Ini Minta PSSI Batalkan Kenaikan Harga

Kompas.tv - 18 Mei 2024, 19:55 WIB
ramai-tiket-timnas-indonesia-dinilai-mahal-anggota-dpr-ri-ini-minta-pssi-batalkan-kenaikan-harga
Tangkapan layar harga tiket Timnas Indonesia vs Irak dan Filipina pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 (Sumber: Instagram Timnas Indonesia)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Gading Persada

Sebagai informasi, harga tiket termurah adalah Rp250 ribu untuk kategori Upper Garuda (tribun atas). Harga tiket bisa menjadi Rp450 ribu jika membeli tiket terusan untuk dua pertandingan.

Untuk kategori Garuda North (tribun utara) dan Garuda South (tribun selatan), tiket dijual seharga Rp550 ribu. Harga tiket terusan untuk dua pertandingan adalah Rp1.000.000.

Kategori Garuda West (tribun barat) dan Garuda East (tribun timur) dibanderol Rp850 ribu. Tiket terusan untuk dua pertandingan dijual dengan harga Rp1.500.000.

Tiket termahal adalah untuk kategori Premium West (VIP Barat) dan Premium East (VIP Timur) dengan harga Rp1.250.000. Fans Garuda dapat mendapatkan potongan Rp250 ribu jika membeli tiket terusan untuk dua pertandingan.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, menjelaskan bahwa kenaikan signifikan harga tiket ini karena performa Timnas Indonesia.

Baca Juga: 50.000 Tiket Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Terjual dalam 12 Jam

"Perlu diberitahu ya, ini memang berat banget bagi PSSI untuk membuat harga seperti sekarang," kata Arya Sinulingga, pada dialog Kompas Petang di KompasTV, Sabtu (18/5).

"Karena memang kalau Timnasnya makin kuat, itu butuh pendanaan makin besar. Jadi nggak kita cari untung dan ini semua murni untuk membiayai Timnas Indonesia."

"Contoh kemarin, jika tak lolos putaran kedua Piala Asia U23, maka cukup sampai di sana. Kemudian kita lolos 8 besar, itu kan butuh pendanaan untuk menginap."

"Lalu masuk semifinal, tambah lagi akomodasi-hotel, lalu ke perebutan 3-4, tambah lagi lagi pendanaannya, karena butuh pendanaan naik pesawat."

"Kemudian di (kualifikasi) Piala Dunia kita semua berharap masuk putaran ketiga, itu sudah ditunggu 10 laga yang akan dilaksanakan. Itu butuh pendanaan, ketika away naik pesawat lagi," ujar Arya Sinulingga.

"Jadi konsekuensi timnas makin kuat maka dana makin besar. Mohon maaf banget ini terpaksa dilakukan hanya agar timnas bisa bertanding tanpa memikirkan uang, hanya fokus bertanding," tandas dia.

Baca Juga: Laga Uji Coba Timnas Indonesia vs Tanzania Tidak Masuk Hitungan Poin FIFA


 



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x