Kompas TV olahraga kompas sport

Rangnick: Wasit Biarkan Pemain Atletico Buang-Buang Waktu

Kompas.tv - 16 Maret 2022, 18:42 WIB
rangnick-wasit-biarkan-pemain-atletico-buang-buang-waktu
Pelatih sementara Manchester United Ralf Rangnick mendukung keputusan UEFA pindahkan lokasi final Liga Champions dari Rusia. (Sumber: Twitter @ManUtd)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pelatih Manchester United Ralf Rangnick mengatakan bahwa wasit membiarkan Atletico Madrid membuang-buang waktu saat melawan timnya di leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Rabu (16/3/2022) dini hari WIB.

Berbekal hasil imbang 1-1 di pertemuan pertama, Manchester United (MU) hanya butuh kemenangan dengan selisih satu gol untuk lolos ke babak selanjutnya. 

Pada pertandingan tadi malam, Setan Merah sebenarnya memulai pertandingan dengan baik saat mampu menguasai laga di menit awal pertandingan. 

Namun kelengahan transisi di akhir babak pertama membuat Atletico mampu membobol gawang David De Gea melalui sundulan Renan Lodi. 

Tertinggal satu gol, MU meningkatkan serangan di babak kedua. Namun Atletico Madrid yang sudah puas dengan keunggulan satu gol memilih untuk bertahan dan hanya sesekali melakukan serangan balik. 

Meski telah melakukan banyak perubahan taktik dan skema, MU tetap gagal mencetak gol ke gawang Jan Oblak. 

Pertandingan pun akhirnya dimenangkan oleh tim racikan Diego Simeone dan Atletico Madrid berhak melaju ke perempat final Liga Champions. 

Baca Juga: Hasil Man United vs Atletico: Setan Merah Tersingkir dari Liga Champions 2021-22

Seusai pertandingan, Rangnick mengatakan bahwa timnya memulai pertandingan dengan baik saat melawan Atletico. 

Namun ia menyayangkan Manchester United gagal mencetak gol lebih dulu yang membuat pertandingan menjadi sulit. 

"Saya pikir kami memainkan babak pertama yang bagus,” kata pelatih asal Jerman itu dikutip dari The Independent, Rabu (16/3/2022).

“Semua hal yang kami rencanakan untuk dilakukan di babak pertama sudah dilakukan tim."

“Satu-satunya hal yang tidak kami capai adalah mengubah performa energik itu menjadi gol pertama dan melawan tim seperti Atletico, sangat penting Anda mencetak gol pertama lebih dulu," ujar Rangnick. 

"Jika Anda tidak melakukan itu, maka lebih penting lagi untuk tidak kebobolan gol dan kami kebobolan tepat sebelum turun minum di momen transisi."

“Saya yakin ada pelanggaran terhadap Anthony Elanga sebelumnya, tapi wasit dan hakim garis tidak melihatnya seperti itu. Itu sebabnya kami tertinggal 1-0 di babak pertama."

Baca Juga: Hasil Liga Champions: Singkirkan Ajax, Benfica Segel Tiket 8 Besar

“Saya pikir kami seharusnya tidak tertinggal 1-0 di babak pertama. Kami adalah tim yang lebih baik di babak pertama tetapi, seperti yang saya katakan, penting untuk mencetak gol terlebih dahulu, terlebih lagi melawan tim seperti Atletico," jelasnya. 

Selain menilai salah keputusan wasit dalam insiden Elanga, Rangnick juga merasa wasit terlalu membiarkan para pemain-pemain Atletico membuang-buang waktu. 

Hal tersebut cukup mempengaruhi timnya yang menjadi kesulitan untuk membangun serangan yang konstan. 

“Saya pikir ada beberapa keputusan wasit yang aneh – saya tidak akan mengatakan itu menentukan, (kecuali) mungkin sebelum mereka mencetak gol," lanjut Rangnick. 

“Tapi saya pikir dia membuatnya cukup mudah bagi Atletico untuk melakukan kejenakaan mereka yang membuang-buang waktu dan itu tidak membuat kami lebih mudah."

"Itu membuat frustrasi, sulit bagi kami di babak kedua. Kami mencoba segalanya."

“Kami memiliki dua atau tiga momen setelah bola mati, tetapi dari permainan normal kami tidak menciptakan banyak peluang," pungkas Rangnick. 

Baca Juga: Daftar Tim yang Lolos ke 8 Besar Liga Champions: Tidak Ada Manchester United




Sumber : The Independent




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x