Namun, pertandingan benar-benar terhenti pada menit ke-57 lantaran aksi baku hantam antarpemain kedua kesebelasan.
Saat itu, Farmel FC unggul dengan skor 3-0, tetapi Persikota memutuskan melakukan walkout.
Baca Juga: PSSI: Bagaimana Wasit Mau Naik Kelas jika Memimpin Liga 3 Banyak Buat Kesalahan?
Prilly Latuconsina selaku pemilik Persikota langsung meluapkan rasa geramnya di akun Instagram pribadinya.
"Wow pak wasit!," tulis Prilly dalam story Instagram.
"Keanehan yang terjadi di pertandingan ini onside jadi offside, tidak pelanggaran jadi pelanggaran. Harusnya tidak kartu jadi kartu membuat saya sedih sama kondisi persepak bolaan di Indonesia."
"Saya berharap hal-hal seperti ini tidak terjadi lagi, sangat disayangkan sekali hal seperti ini terjadi. @pssi."
"Tetap semangat ya! jangan cepat nyerah! @persikotafc1994"
"IT'S NOT FAIR! @pssi!!!!!," pungkas Prilly.
Ini bukan pertama kalinya Farmel FC mendapat keuntungan dari keputusan-keputusan wasit.
Sebelumnya, ada Bandung United yang mengalami nasib serupa Persikota Tangerang. Kala itu, wasit Andri Novendra menghukum Bandung United dengan empat kartu merah hingga terjadinya penalti gaib.
Sumber : KOMPAS TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.