BELFAST, KOMPAS.TV - Juara Liga Champions musim lalu, Chelsea sukses merengkuh trofi Piala Super Eropa setelah berhasil mengalahkan Villarreal, Kamis (12/8/2021) dini hari WIB.
Bermain di Windsor Park Belfast, The Blues menang lewat drama adu penalti 6-5 atas Villarreal setelah hanya bermain imbang 1-1 di waktu normal dan babak tambahan.
Kiper asal Spanyol Kepa Arrizabalaga yang masuk sesaat sebelum adu penalti tampil heroik dengan mementahkan dua tendangan penalti dari pemain Villarreal.
Baca Juga: Jelang Piala Super Eropa Chelsea Vs Villarreal, Thomas Tuchel Beri Pujian untuk Unai Emery
Jalannya Pertandingan
Euro 2020, Copa America, dan sepak bola Olimpiade, serta badai cedera hingga Covid-19 membuat kedua belah pihak datang ke pertandingan ini tanpa starting XI terbaik mereka.
Meski begitu, Chelsea tetap mampu tampil dominan di babak pertama.
Timo Werner dan N'Golo Kanté nyaris saja membawa Chelsea memimpin unggul di awal-awal laga melalui upayanya.
Akan tetapi, gol bagi Chelsea baru datang pada menit 27' melalui penyelesaian jarak dekat Hakim Ziyech.
Sayangnya, penampilan impresif pemain internasional Maroko itu terhenti sesaat sebelum jeda ketika ia dipaksa keluar lapangan karena cedera bahu dan digantikan oleh Christian Pulisic.
Banyak mendapatkan tekanan dari Chelsea, Villarreal nyaris menyamakan kedudukan tepat di penghujung babak pertama.
Peluang terbaik Villarreal datang melalui bek kiri Alberto Moreno, yang tendangan volinya masih membentur mistar pada menit ketiga injury time.
Baca Juga: Prediksi Chelsea Vs Villarreal: Duel Pertama Dua Raja Eropa
Di babak kedua, laga berjalan relatif seimbang setelah Villarreal mulai tampil lebih menyerang untuk mencari gol penyama.
Meski Chelsea masih sedikit unggul dalam penguasaan bola, permainan anak asuh Thomas Tuchel yang banyak melakukan kesalahan-kesalahan memberi harapan bagi Villarreal untuk bangkit.
The Yellow Submarine kemudian mendapat peluang emas pada menit ke-52'. Namun Edouard Mendy masih sigap menepis upaya yang dilakukan Gerard Moreno.
Terus mendapat gempuran dari Villarreal, gawang Mendy akhirnya bobol juga pada menit 73.
Gerard Moreno yang mendapat peluang di kotak penalti dengan mudah mengelabui Mendy untuk membawa Villarreal menyamakan skor menjadi 1-1.
Gol yang dicetak Gerard Moreno itu membuatnya menjadi pencetak gol terbanyak Villarreal dengan 83 gol.
Usai skor imbang, kedua tim terus menyerang demi mencari gol kemenangan.
Sayang hingga peluit panjang dibunyikan, skor 1-1 tetap tak berubah bagi Chelsea dan Villarreal.
Baca Juga: Chelsea Terima Tawaran AS Roma untuk Tammy Abraham
Karena hasil masih sama kuat, laga pun dilanjutkan ke babak tambahan.
Meskipun beberapa peluang bagus untuk Chelsea di dapat pada babak tambahan, gol tetap jua tak kunjung datang.
Melihat laga sepertinya akan ditentukan lewat drama adu penalti, Thomas Tuchel lantas memasukkan Kepa Arrizabalaga menggantikan Mendy.
Pertaruhan Tuchel kemudian membuahkan hasil saat pemain berusia 26 tahun itu sukses menyelamatkan dua tendangan penalti Villarreal untuk membawa Chelsea meraih kemenangan di Piala Super Eropa.
Dengan kemenangan ini, tim yang berbasis di kota London telah mengakhiri tiga kekalahan beruntun di Piala Super Eropa mereka sebelumnya.
Sementara bagi Unai Emery, ia tetap tetap tanpa kemenangan di Piala Super Eropa meski telah mentas hingga 3 kali.
Baca Juga: Unai Emery Ingin Hapus Rasa Penasaran di Piala Super Eropa
Sumber : UEFA
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.