Kompas TV olahraga olimpiade tokyo

Fakta-Fakta Menarik tentang Olimpiade Tokyo 2020

Kompas.tv - 19 Juli 2021, 21:27 WIB
fakta-fakta-menarik-tentang-olimpiade-tokyo-2020
Cincin Olimpiade ditampilkan di depan lokasi pembangunan Stadion Nasional Baru, stadion utama Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020, selama kesempatan media di Tokyo, Jepang, 3 Jul 2019. (Sumber: kompas.com)
Penulis : Gilang Romadhan | Editor : Fadhilah

Sejatinya, Olimpiade Tokyo 2020 digelar tahun lalu, tetapi harus ditangguhkan selama satu tahun lantaran pandemi. 

3.) 80 Persen Atlet Telah Divaksin

Mengutip The Guardian, Presiden IOC, Thomas Bach memperkirakan sekitar 80 persen dari total atlet yang menetap di kampung atlet sudah menjalani vaksinasi paling lambat pada 23 Juli.

Apabila ada atlet yang dinyatakan positif covid-19, mereka bisa pindah ke hotel untuk isolasi dan tidak akan dapat melanjutkan kompetisi. 

4.) Ada Ribuan Atlet yang Berpartisipasi

Total, ada 11.500 atlet yang akan berpartisipasi di Olimpiade Tokyo 2020 dan Paralimpiade Tokyo 2020. Berdasarkan gender, 51% atlet pria serta 49% di antaranya wanita. 

5.) Atlet Mengalungkan Medali Sendiri

Demi meminimalisir risiko penyebaran virus corona, panitia pelaksana tidak akan mengalungkan medali ke pemenang. 

"“Medali tidak akan dikalungkan ke leher atlet,” kata Thomas Bach dikutip dari AP.

“Mereka akan disajikan kepada atlet di atas nampan dan kemudian atlet akan mengambil medalinya sendiri."

6.) 62 Persen Warga Jepang Tolak Olimpiade Tokyo 2020

Hampir 62 peren masyarakat Jepang menolak atau ingin Olimpiade Tokyo 2020 ditunda dalam voting yang digelar 21 Juni silam. Sedangkan 34 persen lainnya ingin turnamen multicabang olahraga ini digelar. 

Lain itu, 6000 dokter yang mewakili Asosiasi Praktisi Medis Tokyo juga menolak Olimpiade dilangsungkan.

7.) Seluruh Medali Terbuat dari Daur Ulang Barang Elektronik

Sebanyak 78.000 ton barang elektronik macam laptop atau gawai pintar bekas yang didonasikan oleh warga jepang, didaur ulang dan menghasilkan 70 pon emas, 7.716 perak, serta 4.850 pon perunggu. 

Dari angka-angka itu, menghasilkan sebanyak 5.000 mendali. 




Sumber : Kompas.com/ The Guardian/ World Economic Forum/ AP News




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x