Anggota Komisi VI DPR RI itu menjelaskan, akar dari kemiskinan dan pengangguran adalah salah satunya dari kebodohan.
Oleh sebab itu, ia berharap agar bangsa Indonesia semakin hari semakin terdidik dan berkarakter.
“Peran guru diperlukan di sini, agar mereka diisi dengan ilmu dan karakter yang positif, yang membanggakan, yang khas akan budaya-budaya Indonesia, yang harus kita permanenkan dan lestarikan di masa yang mendatang," ujarnya.
"Kita kenalkan bahwa ini sebagai prinsip kehidupan kita: bangsa yang kuat, bangsa yang maju, yang berkarakter,” kata Ibas.
Ibas menambahkan, guru adalah pilar pendidikan yang tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter anak didik.
Dalam APBN, kata Ibas, pemerintah telah mengalokasikan sebesar 20 persen untuk sektor pendidikan.
Ia meminta pemerintah untuk membangun fasilitas dan kualitas pendidikan yang menyebar ke seluruh pelosok wilayah Tanah Air.
"Partai Demokrat, terus mendorong dan mendukung supaya bantuan pendidikan kita di indonesia terus ada, gaji dan kesejahteraan guru terus meningkat. Sertifikasi guru sangat penting; masih perlu ditingkatkan,” katanya.
Baca Juga: Wajib Dicoba, Ini 5 Cara Mencegah Bullying di Sekolah
Ibas menyatakan, dirinya berkomitmen untuk terus mengawal aspirasi para guru dan mengajak tenaga pendidik untuk bersama-sama menciptakan masa depan yang lebih baik untuk Indonesia.
"Semangat positif dan komitmen kuat ini diharapkan akan membawa perubahan positif di masa depan," katanya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.