Kompas TV nasional peristiwa

Terkait Kasus Korupsi BTS Bakti Kemenkominfo, Wapres Maruf Amin Jamin Proyek Tol Langit Tetap Jalan

Kompas.tv - 23 Mei 2023, 17:22 WIB
terkait-kasus-korupsi-bts-bakti-kemenkominfo-wapres-maruf-amin-jamin-proyek-tol-langit-tetap-jalan
Foto Arsip. Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin memastikan proyek tol langit atau proyek pemerataan kualitas internet tetap berjalan, meskipun proyek pengadaan Base Transceiver Station (BTS) jaringan 4G tengah bermasalah karena kasus korupsi. (Sumber: Sekretariat Wakil Presiden)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin menjamin proyek tol langit atau proyek pemerataan kualitas internet tetap berjalan. 

Walaupun proyek pengadaan Base Transceiver Station (BTS) 4G Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kemenkominfo tengah bermasalah karena tercuat kasus korupsi.

Pernyataan ini disampaikan Wapres saat memberikan keterangan pers usai membuka Asia Media Summit (AMS) ke-18 Tahun 2023 di Nusa Dua, Bali, Selasa (23/05/2023).

"Mengenai tol langit itu memang sudah menjadi program nasional dan program strategis nasional, karena itu apapun yang terjadi akibat misalnya adanya kemungkinan terjadinya korupsi itu, itu tol langit akan terus (berjalan)," kata Ma'ruf.

Ia menjelaskan, program Tol Langit sangat esensial karena selain menjadi media penyampai perkembangan nasional termasuk keberhasilan ekonomi, juga untuk mendukung program belajar jarak jauh melalui internet.

“Jadi sangat penting peran dari Tol Langit ini dan juga sekaligus menjadi bagian dari upaya menyatukan dan mewujudkan NKRI," ujarnya.

"NKRI bukan hanya kita wujudkan dalam bentuk politik tetapi dalam bentuk pelayanan, baik pelayanan yang sifatnya pembangunan jalan, pembangunan fasilitas dasar, juga termasuk fasilitas internet dan komunikasi," katanya.

Di sisi lain, terkait proyek BTS, Wapres menyebut Presiden Joko Widodo juga telah menunjuk Pelaksana tugas (Plt) Menteri Komunikasi dan Informatika atau Menkominfo untuk melanjutkan program Tol Langit sebelum ditetapkannya pejabat definitif.

Seperti diketahui, Plt Menkominfo yang dimaksud yakni Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD.

"Sekarang juga sudah ada pejabat sementara dan mungkin nanti akan ada pejabat yang akan terus menyelesaikan program kita," jelasnya.

Baca Juga: Jadi Tersangka, Kejagung Periksa Perdana Johnny G Plate dalam Kasus Korupsi Tower BTS 4G Kominfo

Pemerintah, kata Ma'ruf, segera membenahi sistem perencanaan, pengawasan, sumber daya manusia untuk mencegah penyimpangan kembali terjadi.

“Semuanya harus kita bereskan, (terutama) aspek-aspek yang menyebabkan terjadinya (penyimpangan). Jadi dengan mengedukasi (SDM), membuat pencegahan, (menyempurnakan) peraturan, dan lain sebagainya,” tandasnya.

Sebagai informasi, tol Langit merupakan istilah dari proyek Palapa Ring yang di dalamnya terdapat penggunaan satelit dengan tujuan pemerataan kualitas internet di seluruh Indonesia.

Proyek ini diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 14 Oktober 2019 lalu.

Adapun proyek pengadaan BTS 4G BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) yang kini tengah bermasalah karena kasus korupsi merupakan bagian dari program Tol Langit.

Proyek BTS 4G dianggap bermasalah karena diduga terjadi penyalahgunaan dan penyelewengan dana, sehingga banyak pembangunan menara BTS yang mangkrak.

Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) bahkan telah menghitung kerugian negara dalam kasus korupsi proyek ini dengan total kerugian negara mencapai Rp 8 triliun.

Dalam kasus ini, penyidik Kejaksaan Agung telah menahan tersangka Johnny G. Plate yang saat itu menjabat sebagai Menkominfo sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek pengadaan BTS BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika periode 2020-2022.

Selain Johnny Plate, Kejagung telah menetapkan lima orang tersangka lain dalam kasus tersebut, yakni Direktur Utama BAKTI Kemenkominfo Anang Achmas Latif (AAL), Direktur Utama PT Mora Telematika Indonesia Galubang Menak (GMS).

Kemudian tenaga ahli Human Development Universitas Indonesia tahun 2020 Yohan Suryanto (YS), Mukti Ali (MA) dari PT Huawei Technology Investment, dan Komisaris PT Solitchmedia Synergy Irwan Hermawan (IH).

Baca Juga: Mahfud Upayakan Proyek BTS Kominfo Tetap Jalan Sesuai Arahan Jokowi




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x