Di sisi lain, Din Syamsuddin mengimbau kepada umat Islam untuk tetap tenang dan tidak terpancing oleh insiden penembakan yang terjadi di Kantor MUI Pusat.
"Sehubungan dengan itu, kepada umat Islam agar tenang dan jangan terpancing. Karena boleh jadi, kejadian demikian merupakan bagian dari upaya provokasi agar umat Islam bereaksi membalas dendam," jelasnya.
"Lebih baik diam sambil mencermati apa ujung dari peristiwa itu."
Diberitakan sebelumnya, penembakan di kantor MUI Pusat terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Pelaku berinisial M (60) yang merupakan warga Lampung.
Ketua MUI Bidang Fatwa, Asrorun Niam menyebut insiden penembakan itu mengakibatkan dua orang resepsionis di lokasi mengalami luka-luka.
Satu korban bernama Bambang mengalami luka tembak di punggung. Satu korban lainnya bernama Tri mengalami luka di tangan akibat pecahan kaca.
Sementara itu, pelaku setelah melakukan aksi penembakan sempat diamankan oleh petugas.
Kendati demikan, pelaku pingsan setelah dibekuk oleh petugas sekuriti gedung MUI dan dibawa ke Puskesmas Menteng. Namun, saat diperiksa dokter puskesmas, pelaku dinyatakan meninggal dunia.
Baca Juga: Ketua MUI Bidang Fatwa Sebut Pelaku Lepaskan 3 Kali Tembakan saat Beraksi
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.