Anda bisa merasakan tanda tubuh sedang dehidrasi atau kekurangan cairan. Gejala paling umum antara lain haus, pusing, sakit kepala, dan tidak bertenaga.
Karbohidrat merupakan salah satu sumber energi bagi tubuh. Ketika dikonsumsi, tubuh akan mengubah zat ini menjadi gula.
Namun, terlalu banyak asupan tinggi karbohidrat sederhana justru membuat Anda mudah lelah.
Saat Anda mengonsumsi karbohidrat sederhana seperti gula, asupan manis, nasi putih, atau makanan dengan indeks glikemik tinggi, kadar gula darah seketika melonjak lalu kembali turun dengan cepat.
Baca Juga: Dua Tipe Diabetes Ini Bisa Menyerang Remaja, Kenali Faktor Risikonya!
Hal itu menandakan pankreas bekerja keras untuk memproduksi insulin untuk mengeluarkan gula dari darah ke tubuh. Naik turunnya kadar gula darah secara drastis itulah yang membuat Anda merasa lelah.
Alih-alih mengonsumsi banyak karbohidrat dan asupan manis, coba lengkapi menu makanan Anda dengan banyak mengonsumsi sayur dan buah yang tinggi serat.
Kalori adalah satuan energi dalam asupan sehari-sehari. Tubuh butuh kalori untuk bergerak, bernapas, menjaga suhu tubuh, dan sebagainya.
Ketika kurang kalori, proses metabolisme di dalam tubuh akan melambat. Imbasnya, tubuh jadi mudah lelah. Kebutuhan kalori setiap orang bisa berbeda-beda. Tergantung berat badan, tinggi badan, usia, sampai faktor kesehatan lainnya.
Rata-rata orang dewasa dengan aktivitas normal perlu 2.000 kalori per hari. Sedangkan batas bawah kalori agar metabolisme tubuh tidak melambat, adalah 1.200 kalori per hari.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Kedai Makanan Korea di Yogyakarta, Harganya Tak Menguras Kantong!
Minimnya asupan protein di dalam tubuh juga bisa menyebabkan badan mudah lelah. Pasalnya, protein berperan penting untuk menunjang proses metabolisme.
Untuk menjaga proses metabolisme tetap berjalan lancar, coba konsumsi asupan protein yang berkualitas dan rendah lemak.
Contoh protein rendah lemak ialah telur rebus, daging merah tanpa lemak, ayam tanpa kulit, tahu, tempe, dan kacang-kacangan.
Penyebab mudah lelah juga terkadang berasal dari penyakit tertentu, di antaranya anemia, kelenjar tiroid kurang aktif, diabetes, sampai depresi.
Biasanya, kelelahan akibat menderita penyakit tertentu tidak akan sembuh meskipun seseorang telah tidur seharian.
Akan tetapi Anda tidak disarankan untuk melakukan self-diagnose atau mendiagnosis diri sendiri.
Sebaiknya konsultasi atau periksakan diri ke dokter untuk memeriksa kondisi kesehatan Anda dan mencari penyebab tubuh Anda mudah lelah.
Baca Juga: Waspada, Remaja juga Bisa Terkena Diabetes, Kenali Ciri-cirinya!
Sumber : Kompas TV/Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.