Baca Juga: Bareskrim Polri Disebut Lindungi Kombes Anton yang Diduga Terima Rp4,75 Miliar dari AKBP Dalizon
"Enggak, enggak bisa. Enggak bisa. Anda maksa, Anda maksa saya," ucapnya kepada Ketua RT.
Menanggapi hal itu, Ketua RT pun tetap berupaya untuk terus membujuk pria tersebut.
"Apa sih, susahnya mundur sedikit?" kata Ketua RT.
Tak hanya membujuknya, Ketua RT tersebut juga berupaya mendorong mundur mobil yang menghalangi jalan warga itu.
Pada akhirnya oknum polisi tersebut pun mengalah dengan cara memajukan posisi parkir mobilnya.
Atas viralnya video tersebut, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD pun angkat bicara.
Baca Juga: Putri Candrawathi Respons Tudingan Komnas HAM soal Ikut Menembak Brigadir J
Lewat unggahan di media sosial Twitter, Mahfud MD menegaskan bahwa tindakan yang dilakukan oleh terduga polisi tersebut perlu ditindaklanjuti.
Jika memang orang tersebut adalah anggota polisi, Mahfud meminta agar oknum tersebut ditindak tegas karena telah bersikap arogan.
Menurut mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu, tindakan terduga polisi itu tidak mencerminkan seorang polisi yang tidak menaati aturan lalu lintas.
"Ini beneran atau konten sandiwara buatan? Kalau ini sungguhan, maka Polisi harus mengambil tindakan. Itu ada nomor mobilnya, B 1389 KYP. Masa, arogansinya seperti itu @DivHumas_Polri," kata Mahfud MD dikutip dari Twitter pribadinya @mohmahfudmd.
Baca Juga: KSAL Kemungkinan Gantikan Andika Perkasa Jadi Panglima TNI: Prajurit Kalau Ditunjuk Pasti Siap
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.