Kompas TV nasional berita utama

Dirutnya Dicopot, Ini Susunan Direksi dan Komisaris Terbaru Citilink

Kompas.tv - 18 Februari 2022, 13:20 WIB
dirutnya-dicopot-ini-susunan-direksi-dan-komisaris-terbaru-citilink
Pemegang saham Citilink mengganti Dirut Juliandra Nurtjahjo dengan Dewa Kadek Rai (18/2/2022). (Sumber: Citilink)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Maskapai Penerbangan Citilink mengubah susunan dewan direksi dan komisaris berdasarkan keputusan pemegang saham di luar rapat umum pemegang saham (RUPS) pada Kamis (17/2/2022). 

Sebelumnya Citilink mengganti Direktur Utama Juliandra Nurtjahjo dengan Dewa Kadek Rai.

Menurut Komisaris Utama Citilink Prasetio, perubahan dilakukan untuk menjadikan Citilink sebagai maskapai yang lebih inovatif di tengah tantangan pandemi COVID-19.

Demikian Komisaris Utama Citilink Prasetio dalam keterangannya sebagaimana dikutip dari Antara, Jumat (18/2/2022).

“Kami menyampaikan apresiasi kepada jajaran direksi dan komisaris yang telah menyelesaikan masa tugasnya, serta kontribusi terbaik yang telah diberikan kepada Citilink sehingga dapat terus tumbuh,” ucap Prasetio.

Baca Juga: Bandara Halim Ditutup Mulai Hari Ini, Citilink Alihkan Penerbangan

Dalam keterangannya, Prasetio menambahkan perihal perubahan kepengurusan juga dilakukan selaras dengan fokus kinerja Citilink sebagai bagian dari Garuda Indonesia Group untuk semakin adaptif dan berdaya saing dalam tantangan era kenormalan baru.

Berikut susunan Direksi dan Komisaris PT Citilink Indonesia terhitung sejak 17 Februari 2022:

Susunan Anggota Dewan Komisaris

Komisaris Utama: Prasetio

Komisaris: Hasan M. Soedjono

Komisaris: Adita Irawati

Komisaris: Bambang Gutomo

Baca Juga: Penerbangan Citilink Jakarta-Cepu Dibatalkan, Ternyata Ini Penyebabnya

Susunan Anggota Direksi

Direktur Utama: Dewa Kadek Rai

Direktur Niaga dan Kargo: Ichwan Agus

Direktur Operasi: Erlangga Sakti

Direktur Human Capital: Arief Adhi Sanjaya

Prasetio lebih lanjut menyampaikan RUPS juga turut menyetujui dewan komisaris menunjuk seorang di antara direksi lainnya untuk menjalankan tugas dan fungsi sebagai pejabat sementara (Pjs) Direktur Keuangan & Manajemen Risiko.

Penunjukkan itu, sambung Prasetio, disertai dengan kekuasaan dan wewenang yang sama sampai pejabat definitif atas jabatan lowong tersebut ditentukan oleh pemegang saham.

Baca Juga: Citilink Hentikan Penerbangan dari dan Menuju Bandara JB Soedirman, Kok Mirip Kertajati

Ke depan, Prasetio berharap dengan dinamika ekosistem industri penerbangan yang terus bergerak dinamis, langkah perusahaan dapat bergerak adaptif.

Di samping diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kinerja Citilink, agar dapat terus mendorong pertumbuhan yang signifikan.

“Serta, dapat semakin mengoptimalkan peluang industri penerbangan khususnya pasar penerbangan lowcost carrier yang akan semakin kompetitif di Indonesia ke depannya,” ujar Prasetio.

Baca Juga: Begini Kronologi Anak Buka Pintu Darurat Citilink hingga Penerbangan Dialihkan

Sebelumnya berdasarkan informasi yang diterima KOMPAS TV, Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) Kejaksaan Agung melakukan pemeriksaan terhadap 2 (dua) orang saksi untuk Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Pengadaan Pesawat Udara PT Garuda Indonesia (persero) Tbk. Tahun 2011-2021.

“Saksi-saksi yang diperiksa antara lain, J selaku Direktur Utama PT Citilink Indonesia, diperiksa terkait mekanisme pengadaan pesawat udara,” kata Kapuspenkum Kejaksaan Agung Leonard Eben Simanjuntak.

“RAR selaku VP Corporate Secretary Garuda Indonesia (persero) Tbk. Tahun 2015, diperiksa terkait mekanisme pengadaan pesawat udara,” kata Leonard.

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x