AS, lanjut Kasat Reskrim, sempat mencoba mengubur jasad kekasihnya itu di dalam kontrakannya. Namun karena kesulitan menggali tanah di kontrakannya, ia mengurungkan niat itu.
"Selain itu juga di dalam kamar kontrakan ditemukan adanya bekas galian tanah, serta ditemukan bantal untuk membekap korban hingga meninggal serta ditemukan sisa plastik warna hitam dan juga sisa bekas lakban dan juga jejak-jejak bukti pendukung lainnya," jelas Siswo.
Tiga hari kemudian, lanjut Siswo, tersangka mencoba membuang bungkusan plastik berisi mayat tersebut ke sungai.
Namun di perjalanan atau tepatnya di lokasi penemuan Kampung Pisang, Kelurahan Karadenan itu, dirinya terpeleset dan terjatuh.
AS kemudian membiarkan mayat yang terbungkus itu tergeletak di pinggir jalan atau di lokasi penemuan.
"Nah, saat bungkus plastik itu mau diangkat lagi ke motor, dia enggak bisa lagi karena berat. Akhirnya Rabu (9/2) bungkus plastik isi mayat itu ditinggalkan begitu saja di lokasi," ungkapnya.
Mayat itu kemudian ditemukan warga dan langsung dilaporkan ke pihak kepolisian.
Baca Juga: Bikin Geger! Penemuan Mayat Perempuan Terbungkus Plastik di Kabupaten Bogor
Satuan Reserse Kriminal Polres Bogor berkoordinasi dengan Polresta Bogor Kota. Setelah melakukan penyelidikan, AS yang bekerja sebagai buruh harian lepas ini akhirnya ditangkap.
Polisi turut mengamankan barang bukti berupa karung, plastik sampah warna hitam ukuran besar, tas wanita, kondom, mesin bor, pecahan keramik, dan tali rapia.
Sebelumnya diberitakan KOMPAS.TV, mayat SN ditemukan terbungkus plastik di pinggir jalan Kampung Pisang, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (9/2/2022).
Atas perbuatannya, AS dijerat dengan Pasal 340 dan atau Pasal 338 KUHPidana, tentang tindak pidana pembunuhan dengan direncanakan terlebih dahulu, dan atau dengan sengaja menghilangkan jiwa orang lain. Tersangka terancam hukuman kurungan paling lama seumur hidup.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.