Jangan Pandang Sebelah Mata, Ini 5 Makanan yang Bisa Cegah Stroke

JAKARTA, KOMPAS.TV- Stroke adalah penyakit yang terjadi ketika pasokan darah ke otak terganggu atau berkurang. Kondisi ini dapat terjadi karena penyumbatan pembuluh darah (stroke iskemik) atau pecahnya pembuluh darah (stroke hemoragik). 

Salah satu penyebab stroke adalah tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi. Keduanya dipengaruhi oleh makanan yang dikonsumsi.

Oleh karena itu, menjaga pola makan yang sehat menjadi langkah penting dalam mencegah stroke. Menariknya, ada beberapa jenis makanan yang dapat membantu menjaga kesehatan pembuluh darah dan menurunkan risiko stroke. 

Baca Juga: Meninggalnya Mat Solar dan Pentingnya Kesadaran akan Bahaya Stroke

Makanan-makanan ini tidak hanya membantu mengontrol tekanan darah dan kolesterol, tetapi juga mendukung fungsi kardiovaskular secara keseluruhan. Dikutip dari laman Stroke Association, berikut beberapa makanan yang dapat membantu mencegah stroke.

Daftar makanan cegah stroke

1. Gandum utuh

Beberapa jenis gandum utuh terbukti dapat mengurangi risiko terkena stroke. Beberapa jenis gandum utuh yang bisa digunakan untuk mencegah stroke antara lain roti gandum, gandum, biji gandum, beras merah dan tepung dedak. 

Kandungan serat dalam gandum utuh membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, sehingga mengurangi risiko penyumbatan pembuluh darah yang dapat menyebabkan stroke. Selain itu, gandum utuh juga memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga membantu mengontrol kadar gula darah dan tekanan darah, yang keduanya berhubungan erat dengan risiko stroke.

2. Buah kaya vitamin C

Sebuah penelitian pada 2023 menemukan, mengonsumsi buah yang kaya vitamin C dapat membantu mengurangi risiko seseorang terkena stroke. Vitamin C dapat membantu mengurangi peradangan, mencegah penggumpalan darah, dan memelihara kesehatan kardiovaskular.

Buah yang dapat mengurangi risiko stroke diantarnya buah pir, jeruk, apel, pisang, dan buah beri-berian.

3. Sayuran kaya serat

Hasil studi pada 2021 menunjukkan bahwa konsumsi serat yang tinggi dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol yang menjadi penyebab stroke. Sayuran kaya serat yang dapat mencegah penyakit stroke seperti wortel, kubis, brokoli, paprika, dan sayuran berdaun hijau lainnya.

4. Daging ikan

Makanan yang dapat cegah stroke selanjutnya adalah daging ikan. Daging ikan dikenal sebagai sumber protein yang kaya akan nutrisi penting, termasuk asam lemak omega-3, yang berperan besar dalam menurunkan risiko stroke. 

Omega-3 memiliki efek anti inflamasi, menurunkan tekanan darah, mengurangi kadar trigliserida, dan mencegah pembentukan bekuan darah yang berbahaya di pembuluh darah otak. Ikan berlemak seperti salmon, sarden, makarel, dan tuna kaya akan asam lemak omega-3 yang membantu menjaga elastisitas pembuluh darah dan mengurangi risiko penyumbatan.

Asam lemak omega-3 efektif dalam menurunkan kadar trigliserida dalam darah, yang merupakan faktor risiko utama penyakit kardiovaskular.

Baca Juga: Aksi Suami Tega Aniaya Istri Penderita “Stroke”

5. Makanan tinggi kalium

Makanan tinggi kalium juga dapat membantu mencegah stroke. kalium membantu tubuh membuang kelebihan natrium melalui urin. 

Natrium yang berlebih dapat meningkatkan tekanan darah, yang merupakan faktor risiko utama stroke. Dengan mengurangi kadar natrium, tekanan darah menjadi lebih stabil dan risiko stroke menurun.

Kalium juga berperan dalam menjaga elastisitas dan kelenturan dinding pembuluh darah. Pembuluh darah yang rileks memungkinkan aliran darah menjadi lebih lancar, sehingga mengurangi risiko penyumbatan yang bisa memicu stroke.