JAKARTA, KOMPAS.TV - Chia seed atau biji chia merupakan salah satu superfood yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.
Dikutip dari laman Healthline, chia seed adalah biji hitam dan putih yang berasal dari tanaman Salvia hispanica L.
Awalnya, biji-bijian ini kerap menjadi pengobatan tradisional untuk beberapa gangguan kesehatan. Dalam 100 gram chia seed hanya mengandung enam persen air.
Chia seed juga menjadi salah satu jenis biji-bijian yang bebas gluten, sehingga baik untuk kesehatan tubuh.
Berbagai kandungan nutrisi penting membuat biji-bijian ini memiliki beragam manfaat untuk kesehatan, antara lain:
Baca Juga: Asal Tidak Berlebihan, Ini 7 Manfaat Santan untuk Kesehatan
1. Membantu jaga berat badan
Manfaat chia seed yang pertama adalah membantu jaga berat badan. Kandungan serat dan protein pada biji chia dapat mengontrol dan menurunkan berat badan.
Dalam 28 gram biji chia mengandung 10 persen kebutuhan serat yang penting bagi tubuh. Asupan serat yang mampu menurunkan berat badan dan mencegah obesitas.
Sebuah penelitian dalam jurnal Nutrition Research and Practice mengikutsertakan 24 orang subjek penelitian.
Ada dua kelompok, yaitu yang mengonsumsi yoghurt dengan campuran chia seed dan yang tidak dengan biji chia.
Hasilnya, kelompok yang mengkonsumsi yoghurt dengan biji chia merasa lebih kenyang dan mampu mengurangi asupan makanan dalam jangka pendek.
Terpenuhinya kebutuhan protein melalui chia seed membantu menurunkan nafsu makan dan jumlah asupan yang Anda konsumsi.
2. Menurunkan risiko penyakit jantung
Chia seed mengandung omega-3 dan serat yang baik untuk kesehatan jantung.
Serat larut dalam biji chia membantu menurunkan kolesterol jahat untuk mencegah berbagai penyakit jantung.
Sebuah penelitian dalam jurnal Food and Function terhadap 10 uji klinis menemukan bahwa biji-bijian ini mampu meningkatkan jumlah kolesterol High Density Lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik.
Ketika jumlah HDL meningkat, maka kolesterol jahat atau Low Density Lipoprotein (LDL) akan menurun.
Dengan begitu, resiko mengalami penyakit jantung akan semakin menurun.
3. Menurunkan kadar gula darah
Biji chia mampu mengatur kadar gula darah karena kandungan serat dan senyawa lainnya.
Biji chia mampu meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga membantu menstabilkan kadar gula darah setelah mengonsumsi makanan tertentu.
4. Mencegah paparan radikal bebas
Manfaat chia seed selanjutnya adalah dapat mencegah paparan radikal bebas.
Berbagai kandungan antioksidan dalam biji chia mampu melindungi tubuh dari paparan radikal bebas yang bisa memicu gangguan kesehatan.
Paparan radikal bebas dalam jumlah yang tinggi dapat menyebabkan stres oksidatif dan kerusakan sel.
5. Menjaga kesehatan hati
Menurut Journal of Food Science and Technology, biji chia mengandung antioksidan yang sangat spesifik, seperti asam klorogenat, asam caffeic, myricetin, quercetin, dan kaempferol.
Antioksidan tersebut memiliki efek perlindungan pada jantung dan hati.
Dengan begitu, kamu akan terhindar dari berbagai penyakit yang dapat menyerang kedua organ tersebut.
6. Mencegah sembelit
Chia seed juga dapat mengatasi sembelit atau konstipasi. Konsumsi serat yang sesuai bisa membantumu mengatasi sembelit atau konstipasi.
Hal ini terjadi karena serat dalam tubuh mampu meningkatkan air dalam feses. Dengan begitu, tekstur feses dalam tubuh akan menjadi lebih lembut.
Ketika tekstur feses menjadi lembut dan tidak keras, maka dengan kontraksi otot yang rendah pun, feses akan mudah keluar.
Baca Juga: Sebelum Lakukan Perjalanan Mudik, Pengemudi Bus di Terminal Pulogebang Wajib Tes Kesehatan
7. Mencegah peradangan
Peradangan kronis dalam tubuh bisa memicu berbagai gangguan kesehatan, seperti penyakit jantung hingga kanker.
Kandungan caffein acid dalam chia seed dapat berperan untuk melindungi tubuh dari peradangan yang berisiko terjadi.
Selain itu, biji chia juga mengandung asam lemak omega-3. Kandungan ini berfungsi untuk menurunkan peradangan dalam tubuh.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.