Tea tree oil aman untuk kulit dalam dosis encer, namun banyak produk jerawat yang mengandung minyak esensial ini dan pada akhirnya menyebabkan kekeringan dan iritasi.
4. Chemical sunscreen
Jenis skincare yang harus dihindari kulit sensitif selanjutnya adalah chemical sunscreen. Chemical sunscreen atau tabir surya kimia mengandung berbagai bahan kimia yang menyerap sinar UV dan melepaskannya sebagai panas setelah reaksi kimia berlangsung.
Sayangnya, tabir surya kimia memiliki bahan aktif lebih banyak daripada versi mineral, sehingga bisa membuat kulit sensitif berisiko tinggi mengalami iritasi.
5. Sodium Lauryl Sulfates
Sodium Lauryl Sulfates (SLS) merupakan salah satu kandungan yang ada dalam banyak produk perawatan tubuh, mulai dari sampo, sabun, dan bahkan deterjen pencuci pakaian. Meski bukan penyebab penyakit, tapi SLS masuk ke dalam daftar bahan yang menjadi penyebab iritasi kulit, seperti kering dan gatal-gatal.
6. Eksfoliasi keras
Kandungan skincare yang harus dihindari kulit sensitif selanjutnya adalah bahan-bahan yang bersifat eksfoliasi tinggi. Kandungan skincare dengan sifat eksfoliasi tinggi akan menyebabkan peradangan pada kulit sensitif.
Hindari penggunaan scrub dan exfoliator kimia seperti asam yang relatif keras pada kulit. Sebaiknya gunakan asam laktat untuk kulit sensitif.
7. Methylisothiazolinone
Methylisothiazolinone (MI) adalah bahan pengawet yang umum ditemukan dalam produk perawatan kulit, termasuk tisu basah, sampo, kondisioner, sabun mandi, pelembap, tabir surya (sunscreen), deodoran, dan sejumlah produk kosmetik. MI adalah penyebab paling umum dari alergi dermatitis kontak atau radang kulit akibat paparan zat.
Baca Juga: Mengenal Tranexamic Acid, Kandungan Skincare yang Tengah Populer
8. Glycolic acid konsentrasi tinggi
Kandungan skincare yang harus dihindari kulit sensitif yang terakhir adalah glycolic acid dengan konsentrasi tinggi. Glycolic acid merupakan salah satu jenis asam alfa hidroksi atau alpha hydroxy acid (AHA) yang digunakan untuk tindakan chemical peeling pada wajah.
Kandungan ini memiliki molekul yang paling kecil bila dibandingkan dengan AHA lainnya, seperti lactic acid dan mandelic acid. Hal ini membuat glycolic acid bisa menembus lapisan kulit dengan lebih mudah dan mengelupas sel-sel kulit mati.
Meski begitu, glycolic acid dengan konsentrasi tinggi memiliki daya eksfoliasi yang cukup tinggi. Hal ini bisa membuat kulit sensitif mengalami kemerahan, perih, kering, hingga luka bakar kimiawi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.