Dimulai dari orang-orang tak membuka setiap link yang tersematkan di pesan yang diterima dari orang asing, juga tak menyiarkan video dari jalanan di mana ada kendaraan militer.
Pihak otoritas memperingatkan warganya bahwa tentara Ukraina terkoneksi dengan kamera CCTV yang tak dilindungi dari jarak jauh.
“Mereka melihat segalanya, dari lapangan yang pribadi hingga jalanan, dan jalan raya untuk kepentingan strategis,” ujarnya.
Tentara dan polisi disarankan untuk menghapus semua penandaan geogradi (geo-tagging) di media sosial mereka.
“Karena musuh memantau jaringan sosial secara waktu sebenarnya dengan penandaan ini, dan mengungkapkan lokasi sebenarnya dari pasukan militer dan keamanan,” tutur mereka.
Serangan Ukraina ke wilayah Rusia membuat Moskow kesulitan mempertahankan wilayahnya sendiri.
Panglima Militer Ukraina, Oleksandr Syrskyi mengatakan, pasukan Ukraina telah maju hingga 3 km melalui pertahanan Rusia sejak memulai serangan pada pekan lalu.
Baca Juga: Fatah Ungkap Israel Bunuh Komandan Militernya, Disebut Upaya Zionis Mulai Perang Berskala Penuh
Syrskyi juga mengungkapkan, pasukan Ukraina telah merebut 93 pemukiman di Rusia.
Kementerian Situasi Darurat Rusia mengungkapkan bahwa 121.000 warga Kurs telah dievakuasi.
Selain Kursk, operasi militer Ukraina juga menyasar ke wilayah Bryansk dan Belgorod.
Sumber : CNN Internasional
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.