Maia Estianty Dilarikan ke RS karena Gerd, Begini Pertolongan Pertama dan Cara Mencegahnya

Berbaring akan memperburuk gejala gerd. Penderita gerd harus mengambil posisi berbaring dengan bagian tubuh atas lebih tinggi.

Bukan sekadar mengangkat kepada dengan bantal ekstra, tapi juga mengangkat tubuh dari pinggang ke atas.

Baca Juga: Kenapa Penderita Asam Lambung Tak Boleh Tidur Setelah Sahur? Berikut Alasan dan Solusinya

3. Minum obat 

Ada beberapa obat-obatan yang dijual bebas. Obat gerd ini tersedia dalam tiga kelas, yakni antasida, H2 bloker, dan penghambat pompa proton (PPI).

Antasida bekerja dengan menetralkan asam lambung, H2 blocker dan PPI mengurangi jumlah asam di lambung dan mengurangi gejala gerd.

4. Minum larutan baking soda dan air

Jika tidak memiliki obat-obatan di rumah, cobalah untuk membuat larutan obat gerd sendiri dengan melarutkan satu sendok teh baking soda dengan satu gelas air. Minum perlahan saat gerd kambuh.

5. Minum air jahe

Selain larutan baking soda, jahe juga dapat digunakan sebagai pertolongan pertama pad gerd. Jahe dapat membantu meringankan gejala mual yang patut dicoba,.

Anda dapat menambahkan satu ruas jahe pada teh atau memasak jahe dengan air panas dan gula.

Baca Juga: Cara Mengatasi Asam Lambung Naik dengan Kunyit, Simak Manfaat dan Efek Sampingnya

6. Hindari asap rokok

Apabila Anda seorang perokok, merokok saat gerd kambuh sangat tidak disarankan. Merokok mungkin menjadi strategi Anda mengatasi rasa tidak nyaman saat gerd kambuh, namun itu tidak membuat rasa terbakar di dada hilang.

Itulah pertolongan pertama pada gerd. Hindari makanan berlemak dan pedas, berbaring setelah makan, dan menjaga berat badan ideal.