3. Menentukan batas maksimum diri sendiri
Anda butuh mengenali diri sendiri, memahami batasan diri, dan menentukan batasan.
Menetapkan batasan bukan hanya berarti mengatakan bentuk penolakan untuk hal-hal yang memang Anda tidak bisa lakukan atau Anda tidak memiliki waktu, tetapi juga membatasi orang-orang yang hanya mengambil keuntungan.
Baca Juga: Waspada Tsunamy Mental Healthy di Negara Ini (4) - NGOPI
4. Mengambil waktu untuk berlibur
Setipa orang memerlukan waktu liburan dan melakukan sebuah kegiatan yang di luar biasanya agar lebih fresh.
Tidak perlu merencanakan liburan yang panjang dan mahal. Anda bisa melakukan kegiatan yang murah meriah, bahkan tanpa biaya untuk liburan.
Di masa pandemi seperti ini, bisa saja Anda berlibur dengan cara mulai mengeksplorasi kegiatan di rumah yang lebih bermakna, seperti berkebun, memelihara hewan peliharaan, maupun melukis atau hanya membaca buku.
Hal terpenting adalah luangkan waktu untuk diri sendiri.
5. Tertawalah, karena itu penting!
Tertawa adalah obat yang paling manjur dan tidak memerlukan biaya mahal. Ia obat yang paling ampuh untuk mengatasi kesedihan.
Cobalah untuk menertawai diri sendiri.
Terkadang hal tersebut diperlukan agar kita tidak terlalu tegang dan cemas akan suatu hal.
Tertawalah bersama dengan teman, keluarga, atau hewan peliharaan.
Untuk diketahui, melakukan self-care bukan berarti egois, tapi memang sesuatu yang kita perlukan agar dapat bekerja lebih baik dan membatu orang-orang yang membutuhkan kita.
Baca Juga: Studi Oxford: Penderita Covid-19 juga Alami Gangguan Kesehatan Mental Seperti Depresi dan Kecemasan
Sumber : Kompas TV/yayasanpulih.org
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.