Darah mungkin akan terlihat pada tinja atau tisu toilet saat sedang membersihkan anus.
Sensasi gatal akibat fisura ani di daerah anus mungkin terputus-putus (sesekali) atau bisa juga terus-menerus.
Disuria adalah ketidaknyamanan saat buang air kecil. Namun, gejala ini lebih jarang terjadi.
Sementara itu, beberapa penderita fisura ani mungkin lebih sering buang air kecil.
Baca Juga: Daftar Makanan yang Bermanfaat Atasi Sembelit
Gejala fisura ani berikutnya adalah tanda kulit atau benjolan kecil kulit di sebelah robekan
Sebagian besar fisura anus tidak memerlukan perawatan ekstensif atau khusus.
Apakah Fisura Ani dapat sembuh sendiri?
Fisura ani ringan dapat diobati di rumah mempercepat penyembuhan dan meredakan gejala yang tidak nyaman.
Konsumsi makanan mengandung banyak serat seperti buah dan sayuran dan roti gandum, pasta dan nasi.
Untuk orang dewasa usahan makan setidaknya 30g serat sehari
Tetap terhidrasi dengan baik dengan minum banyak cairan
Tidak menahan BAB, ini dapat menyebabkan kotoran Anda mengering dan menjadi lebih sulit untuk dikeluarkan
Berolahraga secara teratur, setidaknya 150 menit aktivitas fisik setiap minggu
Anda juga dapat membantu meredakan rasa sakit dengan mengonsumsi obat penghilang rasa sakit seperti parasetamol atau ibuprofen.
Namun, apabila gejala fisura anus terus dirasakan, maka tidak ada salahnya untuk berkonsultasi ke dokter.
Sumber : Medical News Today, Healthline
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.