> >

Penjaga Homestay Sebut Pemuda Difabel Tersangka Pelecehan Seksual di NTB Selalu Pesan Kamar Nomor 6

Bali nusa tenggara | 12 Desember 2024, 11:54 WIB
IWAS alias AB, pemuda difabel tersangka dugaan pelecehan seksual terhadap belasan wanita di Mataram, NTB, dihadirkan dalam proses rekonstruksi, Rabu (11/12/2024). (Sumber: Tribunlombok.com/Robby Firmansyah)

"Biasa saja, tidak ada yang aneh," katanya.

AB tampak santai menjalani rekonstruksi dengan 49 adegan tersebut.

Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Kepolisian Daerah (Polda) NTB Kombes Pol Syarif Hidayat mengatakan jumlah adegan bertambah dari yang sudah ada dalam berita acara penyidikan yakni 28 adegan.

"Karena ada perkembangan perbuatan yang dilakukan tersangka, dalam rekonstruksi tersebut mengembang di lapangan, kami mengakomodir keterangan tersangka di lapangan," kata Syarif, Rabu (11/12/2024).

Baca Juga: Ahli Psikologi Forensik Patahkan Anggapan Difabel Tak Bisa Berbuat Jahat

Rekonstruksi dilakukan mulai dari Taman Udayana yang diduga menjadi lokasi pertemuan pertama AB dengan korban.

Rekonstruksi dilanjutkan ke homestay yang terletak tidak jauh dari Taman Udayana. Dalam reka ulang tersebut juga ada adegan kesepakatan antara korban dan pelaku tentang siapa yang akan membayar kamar homestay.

Adegan selanjutnya adalah korban yang melakukan pembayaran ke pihak homestay, lalu AB dan korban diarahkan menuju kamar nomor 6.

Menurut Syarif, ada keterangan berbeda yang disampaikan korban dan AB saat melakukan rekonstruksi di dalam kamar.

"Ada dua versi, kalau menurut korban, tersangka yang lebih aktif. Kalau menurut tersangka, korban yang lebih aktif," kata mantan Wakapolres Mataram itu.

 

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Tribunnews.com


TERBARU