Fakta Baru, si Bungsu Pembunuh Keluarga di Magelang Sempat Racuni Paman Lewat Es Dawet
Peristiwa | 3 Desember 2022, 05:40 WIB"Maka yang bersangkutan browsing mencari zat kimia lain, yakni sianida," kata Sajarod.
Sama seperti sebelumnya, DDS juga membeli sianida secara online. Sianida itu ia beli seharga Rp750.000 pada 17 November 2022.
"Yang bersangkutan pada tanggal 17 November beli secara online dengan harga Rp 750.000 dan digunakan pada hari Senin, 28 November," ujar Sajarod.
Sajarod mengatakan pihaknya akan mencari penjual Sianida tersebut untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Baca Juga: Diungkap Paman, si Bungsu Peracun Keluarga di Magelang Sering Nipu Ortu: Rp32 Juta Habis Sebulan
Sebelumya seperti diberitakan KOMPAS.TV, satu keluarga tewas itu ditemukan tak bernyawa di kamar mandi di dalam rumah mereka di Jalan Sudiro, Gang Durian, Dusun Prajenan, Desa Mertoyudan, Kabupaten Magelang, pada Senin (28/11) lalu sekitar pukul 07.30 WIB.
Tiga orang yang meninggal itu adalah Riyani (54) dan suaminya Abas Ashar (58), serta kakaknya Dea Khairunisa (25).
Adapun si anak bungsu itu sudah dijadikan tersangka. Saat ini ia dijerat Pasal 340 KUHP Juncto 338 KUHP dengan pidana ancaman hukuman mati atau seumur hidup.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Gading-Persada
Sumber : kompas.com