> >

Fakta Ketua DPRD Jepara Meninggal karena Corona dan Diabetes, Sempat Kunker di Gresik

Peristiwa | 2 Agustus 2020, 12:44 WIB
Ketua DPRD Jepara Imam Zusdi Ghozali semasa hidupnya. Fakta Ketua DPRD Jepara Meninggal karena Corona dan Diabetes, Sempat Kunker di Gresik. (Sumber: Kompas.com)

"Beliau sosok yang rendah hati dan memiliki perhatian besar kepada Jepara. Semoga husnul khatimah," tutur Andi.

Baca Juga: Setelah Terjatuh di Kamar Mandi Musala Lapas, Politikus Partai Demokrat Ini Meninggal Dunia

Ilustrasi: virus corona. Fakta Ketua DPRD Jepara Meninggal karena Corona dan Diabetes, Sempat Kunker di Gresik. (Sumber: grid.id)

Dimakamkan di Jepara

Rencananya jenazah Imam Zusdi akan dimakamkan di kampung halaman, di TPU Tengger, Desa Wedelan, Kecamatan Bangsri, Jepara, Jawa Tengah, dengan standar pemulasaraan jenazah protokol Covid-19.

"Malam ini kami masih menunggu kedatangan jenazah di Masjid Bangsri. Pemulasaraan jenazah telah dilakukan di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta dengan protokol covid-19," kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Jepara, dr Fakhrudin, saat dihubungi, Sabtu.

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Kabupaten Jepara, KH Nuruddin Amin mengatakan sebelum meninggal dunia, Imam Zusdi sering berkirim pesan kepada dirinya melalui ponsel.

Salah satunya pesan melalui WhatsApp adalah mengajak ibadah malam, salat tahajud.

"Beberapa hari ini sering mengingatkan untuk shalat tahajud. Semoga almarhum mendapat tempat yang terbaik di sisi Allah," kata Gus Nung, sapaan Nuruddin.

Sebelum menjadi Ketua DPRD Jepara, Imam Zusdi sempat menjadi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Jepara pada periode 2014-2019. Saat itu ia menjabat sebagai Wakil Ketua DPC PPP.

Imam Zusdi kemudian terpilih kembali sebagai Wakil Rakyat pada periode (2019 - 2024) dan dipercaya mengemban tugas sebagai Ketua DPRD Kabupaten Jepara hingga ia meninggal karena Covid-19.

Baca Juga: Viral Pria Tua Minum Darah Sapi Kurban di Garut, Polisi: Depresi Ditinggal Istri

Penulis : fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU