Dirindukan Pramono, Fahri Sekarang Jago Racik Jamu
Berita kompas tv | 5 Maret 2020, 01:15 WIBKunyit
Kunyit merupakan obat asli dari wilayah Asia Tenggara yang memiliki kurkumin dan minyak atsiri sebagai kandungan utama.
Baca Juga: Tak Hanya Masker, Jahe dan Temulawak jadi Sasaran Baru
Kedua kandungan tersebut berfungsi sebagai pengobatan hepatitis, antioksidan, gangguan pencernaan, anti mikroba, anti kolesterol, menghambat perkembangan sel tumor payudara, menghambat ploriferasi sel tumor pada usus besar, anti invasi, anti rheumatoid arthritis (rematik) dan lainnya.
Jahe
Jahe mengandung enzim proteolitik, zingibain, minyak atsiri, oleorosin, gingerol dan senyawa fenolik. Gingerol berperan dalam mencegah kanker dan dapat mencegah pertumbuhan sel kanker usus besar.
Kencur
Kencur, sudah dipakai masyarkat Tiongkok untuk mengobati berbagai ganguan kesehatan seperti, hipertensi, rematik, batuk, sakit kepala, mencegah karies gigi, sakit maag, mencegah kangker lambung, nyeri dada dan perut, hingga Radang tumor.
Kapulaga
Kapulaga merupakan rempah-rempah yang biasa digunakan untuk menambah rasa. Namun tanaman dari keluarga jahe-jahean ini juga bermanfaat untuk mengatasi keluhan hati dan kantong empedu, batuk, bronkitis, sakit mulut dan tenggorokan serta penyakit infeksi.
Baca Juga: Rebusan Air Jahe Dipercaya Bisa Cegah Virus Corona
Serai
Serai bukan golongan rempah-rempah melainkan tumbuhan anggota suku rumput-rumputan. Selain digunakan untuk mengharumkan makanan, serai juga bermanfaat untuk kesehatan yakni menurunkan tekanan darah. Serai mengandung antioksidan, antimikroba dan anti peradangan yang dihasilkan dari citral dan geranial pada serai.
Cengkih
Cengkih adalah tanaman asli Indonesia, banyak digunakan sebagai bumbu masakan pedas di negara-negara Eropa. Disamping itu minyak cengkeh berfungsi sebagai antimikroba untuk Escherichia coli, Staphylococcus aureus dan Pseudomonas aeruginosa.
Cengkih juga mengandung anti oksidan yang membantu melindungi organ dari radikal bebas. Kuncup bunga kering cengkeh mengandung senyawa yang membantu dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan meningkatkan jumlah sel darah putih.
Baca Juga: Pengakuan Pasien Positif Virus Corona: Tak Diberi Obat untuk Diminum, Cuma Diinfus
Jeruk Nipis
Jeruk Nipis sumber alami dari vitamin C dan antioksidan yang membantu meningkatkan imunitas. Kandungan liminoid dalam jeruk nipis berperan sebagai penangkal radikal bebas dalam tubuh sehingga dapat menurunkan risiko sebagian jenis kanker seperti leukimia, kanker lambung, dan kanker usus besar.
Jeruk nipis merupakan sumber magnesium dan kalium yang berfungsi menjaga kesehatan jantung. Kalium dapat menurunkan tekanan darah secara alami dan melancarkan sirkulasi darah. Hal ini membantu mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.
Penulis : Johannes-Mangihot
Sumber : Kompas TV