TKN Prabowo Gibran Sebut Banyak Masyarakat Jawa Tengah Terbuka Pilih Kandidat Selain Ganjar Mahfud
Rumah pemilu | 26 Desember 2023, 23:05 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Banyak masyarakat di Jawa Tengah yang masih terbuka untuk memilih kandidat pasangan calon presiden-wakil presiden (capres-cawapres) selain Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Hal itu disampaikan oleh Hasan Nasbi, juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dalam dialog Kompas Petang, Kompas TV, Selasa (26/12/2023).
Dalam penjelasannya, Hasan mengakui bahwa pihaknya tidak muluk-muluk saat bergerilya dan memasuki wilayah Jawa Tengah.
“Kami juga tidak muluk-muluk ya, ketika mauk ke daerah Jawa Tengah itu dengan kesadaran penuh bahwa ini adalah basisnya Mas Ganjar, basisnya PDIP,” kata Hasan.
Baca Juga: Bantah Gibran soal Anggaran Kota Solo, FX Rudy: Kalau Tak Anak Presiden, Tak akan Ada Dana CSR
Meski demikian, ia juga mengaku yakin bahwa ketika Jokowi dan Gibran tidak bersama PDIP, maka akan ada pengurangan suara dari basis-basis PDIP di Jawa Tengah.
“Tapi kami juga yakin misalnya Pak Jokowi dan Gibran tidak bersama PDIP, itu pasti ada yang bisa dikurangi dari basis-bais ini, mau besar, mau kecil pasti berkurang.”
Kedua, kata dia, ketika timnya berada di sejumlah daerah di Jawa Tengah dan bertemu masyarakat, mereka menemukan bahwa masih banyak masyarakat yang terbuka.
“Ternyata daerah-daerah yang terbuka, terbuka untuk misalnya partai politik lain, untuk kandidat lain di luar Mas Ganjar dan PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) itu juga banyak.”
“Jadi kami itu sebenarnya ingin mendemistifikasi. Selama ini kan udah given aja bahwa Jawa Tengah itu milik PDIP,” tambahnya.
Ia tidak menampik bahwa dalam dua pemilihan umum (pemilu) terakhir pemilih di Jawa Tengah banyak yang memilih PDIP.
“Mungkin secara hasil dua pemilu terakhir iya, tapi ketika kami ke lapangan, ternyata yang open untuk mendukung Pak Prabowo banyak sekali.”
Baca Juga: Ngobrol Santai dengan Warga, Capres Prabowo Subianto Blusukan ke Penjaringan Jakarta
Meski demikian, ia mengakui bahwa persentase pendukung Ganjar-Mahfud di Jawa Tengah masih lebih banyak, tetapi selisihnya sudah tidak terlalu jauh.
“Mas Ganjar masih unggul, tapi unggulnya tidak banyak, mungkin hanya 10 poin unggulnya dibandingkan Prabowo-Gibran.”
“Ini masih mungkin untuk dikejar, untuk diperkecil, atau mungkin bisa dibikin imbang. Untuk mengalahkan itu mungkin masih terlalu berat kerjanya untuk mengalahkan mas Ganjar di jawa Tengah,” bebernya.
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV