KPU Minta LO dari Masing-Masing Tim Pasangan Calon Jaga Ketertiban Pendukung dalam Debat Cawapres
Rumah pemilu | 21 Desember 2023, 18:30 WIBTim pasangan calon mengusulkan agar KPU menyediakan podium untuk peserta debat. Usulan tersebut pun diterima dengan baik.
Saat debat cawapres perdana besok, masing-masing cawapres akan mendapatkan podium.
Capres ataupun cawapres yang ikut debat hanya boleh membawa kertas dan bolpoin sebagai alat bantu.
Baca Juga: Timnas AMIN Percaya Diri Hadapi Debat Cawapres 22 Desember: Lawan Berat Cuma Mahfud MD
"Alat bantu lain, seperti teleprompter atau iPad atau yang lain-lain, tidak diperbolehkan. Alat bantu yang diperbolehkan dan disepakati berupa kertas dan alat tulis. Debat pertama juga tidak ada alat bantu yang digunakan masing-masing capres," ujar Hasyim.
Adapun tema debat cawapres perdana besok mengangkat isu ekonomi yang meliputi ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital, keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur dan perkotaan.
KPU telah menetapkan dua moderator dan 11 panelis dalam debat cawapres nanti. Kedua moderator itu adalah Alfito Deannova Ginting, pemimpin redaksi detikcom dan Liviana Cherlisa, news anchor dan produser KOMPAS TV.
Sementara 11 panelis dalam debat kedua Pilpres 2024, Jumat (22/12/2023), adalah:
1. Alamsyah Saragih (Anggota Ombudsman RI Periode 2016-2020)
2. Adhitya Wardhono (Ekonom dan pengajar FEB Universitas Jember)
3. Agustinus Prasetyantoko (Ekonom dan rektor Universitas Katolik Indonesia Atmajaya 2015-2023)
4. Fausan Ali Rasyid (Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung)
5. Hendri Saparini (Pendiri dan rkonom CORE Indonesia)
Baca Juga: Djarot Sebut Debat Cawapres Bakal Menarik: Gibran Punya Pengalaman Debat, Mahfud dan Muhaimin Tidak
6. Hyronimus Rowa (Wakil Rektor Bidang Akademik dan Inovasi IPDN)
7. Poppy Ismalina (Associate Professor di Departemen Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM)
8. Retno Agustina Ekaputri (Rektor Universitas Bengkulu 2021-2025)
9. Suharnomo (Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro)
10. Tauhid Ahmad (Direktur Eksekutif INDEF dan dosen FEB Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta)
11. Yose Rizal Damuri (Direktur Eksekutif Center for Strategic and International Studies/CSIS).
Penulis : Johannes Mangihot Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV