Imbas Dukung Ganjar di Pilpres, PDIP Sebut Penyerobotan, PAN: Harusnya yang Punya Kader Bangga
Rumah pemilu | 1 Maret 2023, 11:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Imbas sinyal dukungan Partai Amanat Nasional untuk Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, partai yang dipimpin oleh Zulkifli Hasan itu saling tuding perkara serobot menyerobat dengan PDI Perjuangan.
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Fikri Yasin, secara tegas menolak jika dukungan PAN kepada Ganjar Pranowo upaya menyerobot PDI Perjuangan.
Bahkan, kata dia, seharusnya PDIP bangga ketika kadernya didukung partai lain.
"Kita bilang orang yang punya kader itu harusnya bangga dong," kata Fikri saat ditemui di Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (28/2/2023).
Ia pun menuding, menyerobot itu jika Ganjar tiba-tiba difaftarkan PAN secara resmi tanpa bilang PDIP.
Faktanya, PAN ke Ganjar berupa dukungan seperti halnya orang-orang juga melakukan hal sama kepada Ganjar Pranowo.
"Yang enggak boleh itu kami (PAN) daftarkan (Ganjar sebagai capres) di KPU, tiba-tiba enggak ada izin, itu pelanggaran," kata Fikri dilansir Kompas.com.
Baca Juga: 3 Alasan PAN Umbar Nama Ganjar Jadi Capres, Nomor Dua Soal Kursi yang Hilang
Sementara itu, Wasekjen PDI-P Sadarestuwati yang menyinggung soal etika di balik dukungan PAN tersebut.
Apalagi, kata dia, Gubernur Jawa Tengah itu masih kader PDIP dan akan tegak lurus partai soal Pilpres 2024.
"Seperti yang pernah saya sampaikan, bahwa etika politik sangat penting dan harus dikedepankan," kata Sadarestuwati kepada wartawan, Senin (27/2/2023).
"Jangan sampai main serobot, apalagi Pak Ganjar sampai saat ini masih kader dan petugas partai PDI Perjuangan," kata dia.
Baca Juga: Wajar jika PAN Dukung Ganjar Pranowo dan Erick Thohir jadi Pasangan Capres-Cawapres, Ini Alasannya
Sebelumya seperti KOMPAS.TV beritakan, dukungan terbuka PAN kepada Ganjar Pranowo diungkapkan langsung Ketum PAN Zulkifli Hasan pada Rapat Koordinasi Nasional Pemenangan Pemilu Partai Amanat Nasional (PAN), di Hotel Padma Semarang, Minggu (26/2/2023).
Zulhas bahkan buat pantun dan menyandingkan Ganjar Pranowo dengan Erick Thohir untuk Pilpres 2024, disampaikan tepat di hadapan Presiden Jokowi yang hadir di acara itu.
"Jalan jalan ke Simpang Lima. Jangan lupa membeli lumpia. Kalau Pak Ganjar dan Pak Erick sudah bersama. Insya Allah Indonesia tambah jaya," kata Zulhas di akhir pidatonya.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV/kompas.com