Jalin Asmara dengan Angela, Ecky Pelaku Mutilasi Mengaku Merasa Lebih Nyaman dengan Wanita Lebih Tua
Hukum | 9 Januari 2023, 07:09 WIB"Jadi di laporan SPKT Polda Jawa Barat pada saat itu Angela masih hidup dan benar kabur dari keluarganya," katanya.
Kemudian pada 2021, Ecky dan Angela dikabarkan menjalin hubungan asmara. Resa mengatakan Ecky membunuh Angela karena korban minta dinikahi oleh Ecky.
"Jadi pelaku ini sakit hati, korban minta dinikahi oleh pelaku," ujar Resa.
Namun, kata Resa, Ecky tak bisa memenuhi permintaan kekasihnya Angela itu karena telah memiliki istri dan anak.
Angela kemudian mengancam Ecky akan melaporkan hubungan mereka kepada istrinya jika permintaannya tak dipenuhi.
Baca Juga: Telusuri Identitas Korban Mutilasi di Bekasi, Polisi Bongkar Makam Remaja yang Tewas 5 Tahun Lalu
"Ia terdorong membunuh korban karena ancaman akan melaporkan hubungan kepada keluarga jika tersangka tidak menikahi korban," ucap Resa.
Setelah Angela tewas, Ecky disebut tak langsung melakukan mutilasi. Setelah dua pekan jasad Angela disembunyikan di kamar kontrakannya, pelaku yang kebingungan akhirnya memutuskan memutilasi korban.
Diberitakan sebelumnya, kasus mutilasi ini terungkap usai adanya laporan orang hilang bernama Ecky yang dibuat keluarganya. Ecky hilang usai pamit pergi ke bank pada Jumat, 23 Desember 2022 silam.
Polisi yang melakukan pencarian malah menemukan potongan jasad korban mutilasi di kontrakan Ecky di daerah Kampung Buaran, Desa Lambangsari, Tambun Selatan, Bekasi, pada Kamis, 29 Desember 2022.
Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas.com