> >

Kuasa Hukum Richard Eliezer Mengaku Sudah Minta Hakim Pisahkan Sidang Kliennya dengan Terdakwa Lain

Hukum | 5 November 2022, 14:27 WIB
Kuasa hukum Richard Eliezer, Ronny Talapessy, mengaku sudah meminta kepada majelis hakim untuk tidak menggabungkan sidang kliennya dengan terdakwa kasus dugaan pembunuhan terhadap Brigadir J lainnya. (Sumber: KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA)

“Kami berharap bahwa saksi yang besok akan dihadirkan oleh jaksa penuntut umum ini juga sudah harus berkata jujur ya, karena mereka sudah melihat teman-temannya mereka, sudah disampaikan bahwa ini ada ancaman pidananya.”

Ia juga mengaku sudah berkoordinasi dengan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dan pihak LPSK akan menindaklanjuti dengan berbicara dengan ketua Pengadilan Negeri.

Baca Juga: Sidang Lanjutan Kasus Sambo Pekan Depan: 12 Saksi Baru Dihadirkan, Siapa Saja?

Sebelumnya, Ketua LPSK Hasto Atmojo menyayangkan penggabungan persidangan Richard Eliezer dengan terdakwa kasus dugaan pembunuhan Brigadir J, lainnya.

“LPSK sebetulnya menyayangkan karena sebenarnya sebagai justice collaborator, semestinya Bharada E dipisahkan,” jelas Hasto, dikutip dari Kompas Siang Kompas TV, Sabtu (5/11/2022).

“Tetapi karena ini menyangkut efisiensi dalam proses peradilan, ya kami bisa menerima.”

Meski proses persidangannya akan digabung dengan terdakwa lain, menurut Hasto, berkas perkaranya tetap akan terpisah.

Hal itu untuk memenuhi hak Bharada E sebagai seorang justice collaborator, termasuk pemisahan tempat penahanan.

“Tetapi, tetap saja bahwa berkas dari Bharada E ini memang dipisahkan, jadi ini memenuhi hak yang diberikan pada seorang justice collaborator, pemisahan berkas, pemisahan tempat penahanan dan sebagainya.”

Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan yang menyidangkan kasus itu agar hakim memberikan penghargaan kepada Richard Eliezer selaku JC.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU