Kata Ayah Brigadir J saat Tahu Tubuh Anaknya Penuh Luka: Kejam, Ini Bukan Tembak Lagi, Dianiaya
Peristiwa | 1 November 2022, 13:08 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ayah Brigadir Pol Nofriansyah Yosua Hutabarat, Samuel Hutabarat membeberkan kepada Jaksa Erna Rosmawati soal adanya luka tambahan yang ditemukan keluarganya pada tubuh anaknya.
Hal itu disampaikan Samuel Hutabarat sebagai saksi untuk sidang terdakwa kasus pembunuhan berencana, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022).
Samuel bercerita, luka-luka tambahan di tubuh anaknya diketahui bermula dari keinginan dirinya yang memakamkan Brigadir J atau Yosua pada Senin, 11 Juli 2022.
Sementara, informasi dari Mahareza, adik Brigadir J, formalin yang diberikan kepada tubuh kakaknya atau Yosua hanya kuat bertahan 24 jam.
Baca Juga: Dibongkar Kamaruddin: Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Bertengkar di Magelang soal Wanita
Sehingga, keluarga kemudian menambah formalin agar jenazah Yosua atau Brigadir J yang tewas 8 Juli 2022 tidak bau.
Di saat memberikan formalin, kata Samuel, ternyata ditemukan luka tambahan menyerupai bentuk luka penganiayaan.
Dalam kesaksiannya, Samuel mengaku, dirinya memang tidak melihat langsung dan hanya menyaksikan dari foto yang diambil adik iparnya yakni Rohani Simanjuntak.
Selain luka pada wajah dan dada yang diketahui, ternyata ada juga luka memar di kedua rusuk Brigadir J.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV