Wantimpres Tegaskan Penundaan Pemilu hingga Presiden 3 Periode Tidak Dapat Diimplementasikan
Berita utama | 8 April 2022, 20:47 WIB“Ya mudah-mudahan segera tuntas setelah ada perkembangan yang sangat baik. Jadi belum ada atau tidak ada sama sekali kehendak membahas masalah perpanjangan tiga periode,” tegasnya.
Yang keempat, Wiranto mengingatkan tentang bagaimana presiden sudah menjawab soal penundaan pemilu, perpanjangan jabatan, dan jabatan 3 periode presiden.
Baca Juga: Jokowi Minta Stop Suarakan Tunda Pemilu, Pengamat: Menguatkan Asumsi, Isu Ini dari Lingkaran Istana
Tapi menurutnya, pernyataan Presiden Jokowi sepertinya dianggap angin lalu dan terhapus oleh hiruk pikuknya hoaks hingga pemberitaan-pemberitaan yang lain.
“Pada saat ada wacana tentang jabatan presiden 3 periode, beliau kan sudah menjawab waktu itu, itu sama saja dengan menampar muka saya, mungkin cari muka, itu menghancurkan saya kan gitu,” kata Wiranto mengingatkan.
“Itu pada saat yang pertama, yang kedua saat kemudian ada nuansa untuk perpanjangan jabatan presiden, beliau mengatakan saya tidak tertarik, yang ketiga pada saat penundaan pemilu wacana itu, beliau juga berkomentar saya akan patuh taat kepada konstitusi,” tambahnya.
Tidak hanya itu, lanjut Wiranto, Presiden Jokowi bahkan juga menyampaikan instruksinya kepada menteri Kabinet Indonesia Maju.
“Bahkan yang terakhir ya, tiga hari yang lalu, beliau mengatakan, hei para menteri sudahlah cukup lah jangan bicara lagi soal itu soal penundaan Pemilu, soal jabatan tiga periode, perpanjangan jabatan, nggak usah cukup,” ujarnya.
Baca Juga: Suara APDESI Terpecah, Ketum: Mendukung Jokowi 3 Periode Tidak Ada dalam Program Kami
“Artinya apa dengan keempat argumentasi ini sebenarnya sudah jelas bahwa wacana itu akan berhenti di wacana dan tidak mungkin dapat diimplementasikan, diwujudkan, dan dilaksanakan karena ya ada empat alasan tadi,” tambahnya.
Atas dasar itu, Wiranto pun meyakini wacana penundaan pemilu, perpanjangan jabatan, dan jabatan 3 periode presiden yang masih diperdebatkan hanya akan menghamburkan tenaga.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV