> >

PPATK Temukan Aliran Dana Investasi Ilegal ke Pemilik Binomo di Karibia hingga Situs Judi di Rusia

Hukum | 18 Maret 2022, 18:22 WIB
Kepala PPATK Ivan Yustiavandana saat jumpa pers tentang peran PPATK dalam penyelidikan investasi ilegal yang ditangani Bareskrim Polri, Kamis (10/3/2022). (Sumber: KOMPAS TV)

Seperti toko arloji sebesar Rp19,4 miliar, pemilik showroom mobil atau developer sebesar Rp13,2 miliar. 

"Dari hasil analisis PPATK juga menemukan upaya menyamarkan atau mengaburkan pihak penerima dana yang diketahui masih di bawah umur (balita)," ujar Ivan.

Baca Juga: PPATK Curiga Penjual Barang Mewah Ikut Terlibat Pencucian Uang Kasus Investasi Ilegal

Diketahui kasus investasi ilegal Binomo ini mencuat setelah kepolisian menetapkan afiliator Binomo, Indra Kesuma alias Indra Kenz, sebagai tersangka kasus penipuan, penyebaran berita bohong serta pencucian uang.

Saat ini, Indra Kenz ditahan di Bareskrim Polri selama 20 hari pertama terhitung sejak 25 Februari 2022.

Selain Indra Kenz, Bareskrim Polri juga menetapkan Doni Muhammad Taufik alias Doni Salmanan sebagai tersangka tindak pidana penipuan dan pencucian uang melalui aplikasi Quotex.

Afiliator aplikasi Quotex ini kini sudah ditahan untuk menjalani penyidikan terkait kasus penipuan dan pencucian uang selama 20 hari sejak 8 Maret 2022. 

Baik Indra Kenz maupun Doni Salmanan terancam hukuman 20 tahun penjara.

Baca Juga: Polisi Ungkap Indra Kenz Punya Tim Khusus yang Bertugas Samarkan Aset dan Sembunyikan Uang
 

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU