> >

Hasil Survei Rendah, Cak Imin: Baru Mulai, Lihat 3-4 Bulan akan Datang

Politik | 5 Februari 2022, 17:28 WIB
Muhaimin Iskandar atau biasa Cak Imin atau Gus Muhaimin dalam acara PKB. Cak Imin buka suara soal hasil survey dirinya yang rendah untuk gelaran Capres (Sumber: Dokumentasi PKB)

Dalam survei itu, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berada di peringkat pertama.

Baca Juga: Pengamat Ungkap Potensi Duet Prabowo-Muhaimin di Pilpres 2024: Butuh Ekstra agar Didukung Umat Islam

Sementara itu, survei kolaborasi Politika Research & Consulting (PRC) dan Parameter Politik Indonesia (PPI) akhir tahun 2021 menempatkan Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar yang dipilih 0,1 persen responden.

Angka itu jauh di atas Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sebesar 0,6 persen, bahkan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono sebesar 4,3 persen, dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebesar 21,6 persen.

Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menegaskan masih tersisa waktu dua tahun lagi sebelum Pemilu 2024 dilaksanakan.

Guz Jazil mengatakan, partainya akan menyikapi hasil survei tersebut.

Namun, dia mencontohkan, Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin tidak masuk dalam hasil survei pada Pilpres 2019.

"Contohnya Ma'ruf Amin yang tidak ada di survei, buktinya jadi wapres," kata Guz Jazil.

Seperti diberitakan KOMPAS TV sebelumnya, dukungan kepada Muhaimin Iskandar sebagai capres telah dilakukan di sejumlah daerah di Indonesia sejak 2022.

Beberap di antaranya Milenial Se-Cirebon, Paguyuban Petani Tembakau Sampang, Perajin, dan Pengusaha UMKM Industri Tas dan Koper (Intako) Se-Sidoarjo, Kaum Muda di Kabupaten Pekalongan yang tergabung dalam Gus Muhaimin Asik Poll (Gaspoll) dan lain-lain. 

Bahkan, ia digadang-gadang bakal dicalonkan dengan Prabowo Subianto, tapi kali ini menjadi wakil presiden. 

Baca Juga: PKB: Duet Prabowo-Cak Imin adalah Kombinasi yang Ideal di Pilpres 2024

Penulis : Dedik Priyanto Editor : Fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU