> >

Jenderal Dudung Diminta Tak Gunakan Standar Ganda ke Ulama

Politik | 9 Januari 2022, 15:24 WIB
Anggota Komisi I DPR RI Syaifullah Tamliha meminta Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman agar tidak menggunakan standar ganda terhadap ulama. (Sumber: Kompastv/Ant)

Tamliha menambahkan, sejak dulu hingga sekarang, sudah menjadi tradisi bahwa setiap petinggi TNI itu pasti berkunjung ke ormas Islam.

Maka dari itu, untuk mencegah munculnya anggapan menerapkan standar ganda, Tamliha menyarankan Jenderal Dudung untuk melakukan pendekatan terhadap seluruh ulama.

Sebelumnya, saat berkunjung ke wilayah kerja Kodam I/Bukit Barisan, Jenderal Dudung sempat menemui salah satu ulama besar Sumatera Utara Buya Amiruddin di Medan pada Senin (3/1/2022).

Pada momen tersebut, Jenderal Dudung juga mengunjungi Pimpinan Muhammadiyah dan PBNU.

Pada Kamis, 2 Desember 2021 lalu, Dudung berjanji bakal merekrut santri penghafal Al-Qur'an untuk menjadi prajurit TNI di setiap tingkatan mulai dari Tamtama, Bintara, hingga Perwira TNI.

"Saya akan merekrut prajurit-prajurit, baik tamtama, bintara, dan perwira, ini khusus dari para santri. Dari pesantren-pesantren termasuk dari lintas agama. Khususnya yang dari muslim, ini ada khususnya lagi, yang hafiz Al-Qur'an," ucap Dudung.

Baca Juga: Janji KSAD Jenderal Dudung Rekrut Santri Hafiz Al-Quran Jadi Tamtama, Bintara hingga Perwira TNI

 

Penulis : Aryo Sumbogo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : KOMPAS TV/Antara


TERBARU