Ini Peran Terduga Teroris MR, Pesilat Berprestasi yang ditangkap Densus 88 di Kalsel
Hukum | 23 Desember 2021, 18:56 WIBSelain itu, SU juga ikut merekrut anggota untuk masuk ke JAD. Perekrutan dilakukan di daerah terpencil di atas gunung.
"(SU) naik gunung untuk menarik atau membuat orang tertarik mengajak kelompok-kelompoknya untuk bergabung di jaringan JAD yang baru," ujar Ramadhan.
Sebelumnya NM, ayah pesilat MR yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri, tidak menyangka sang anak diduga terlibat jaringan terorisme.
Informasi penangkapan MR (22) diterima saat polisi datang ke rumahnya di Kecamatan Banjarmasin Barat, Kalsel, Rabu.
Baca Juga: Satgas Ledakkan 6 Bom Rakitan Teroris Mujahidin Indonesia Timur Poso
Menurut NM, polisi menjelaskan, anak pertamanya itu ditangkap di tempat kerja di Kecamatan Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut, Kalsel.
Salama ini MR bekerja di proyek pemasangan kabel optik. Selain itu, MR juga menjadi atlet silat.
Sejumlah prestasi pernah diraih MR. Pada Oktober 2020, MR meraih juara satu kejuaraan dunia pencak silat di Belanda.
Selain memberi informasi penangkapan, kepolisian juga melakukan penggeledahan di rumah berdinding papan tersebut.
Baca Juga: Terungkap Sumber Dana Terorisme di Indonesia Sepanjang 2021, PPATK Sebut Ada di Minimarket
NM juga menjelaskan barang yang dibawa polisi seperti buku dan senjata tajam merupakan peralatan latihan silat MNR.
Penulis : Johannes Mangihot Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV