Kembali Makan Korban, Ketua Komisi X Minta Nadiem Bekukan Sementara Diksar Menwa
Politik | 1 Desember 2021, 13:46 WIBPolitikus PKB itu menyatakan tidak ada yang salah aktivitas Menwa sebagai salah satu unit kegiatan mahasiswa (UKM) di kampus.
Menwa seperti lembaga penerbitan mahasiswa, lembaga penelitian mahasiwa, atau pecinta alam mempunyai hak yang sama untuk beraktivitas sebagai organisasi intra kampus.
“Kendati demikian harus ada perhatian khusus karena terbukti ada rentetan peristiwa dalam proses Diklatsar Menwa yang sampai merengut korban jiwa,” katanya.
Politikus PKB ini mengimbau agar Diklatsar Menwa ke depan lebih mengedepankan kecakapan kognitif dibandingkan dengan kekuatan fisik.
Di level mahasiswa harusnya kurikulum bela negara diterjemahkan dalam penyusunan strategi bagaimana cinta tanah air harus diterapkan dalam berbagai situasi dan kondisi, baik di masa damai maupun konflik.
Baca Juga: Ini Respons Rektor UPNVJ Terkait Pengusutan Kasus Kematian Anggota Menwa Kampusnya
“Kekuatan fisik sebagai Menwa ya memang harus ada, tetapi sewajarnya saja. Karena kalo toh mereka harus turun sebagi komponen cadangan bela negara mereka harusnya diterjunkan sebagai penyusun strategi bukan sebagai eksekutor di garis depan."
"Jadi harus ada evaluasi terhadap pelaksanaan Diksar Menwa utamanya materi pelatihan fisiknya. Jangan sampai merengut nyawa anggotanya,” kata dia.
Penulis : Fadel Prayoga Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV