Survei : 70% Masyarakat Tidak Setuju Skema Vaksin Berbayar
Update corona | 29 September 2021, 19:46 WIBResponden yang menyetujui vaksin berbayar 49,9 persen juga memilih alasan skema tersebut untuk mengurangi antrean vaksin gratis.
Terkait vaksin berbayar tersebut, Plt. Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Prima Yoshephine mengatakan rencana vaksin dosis ketiga atau booster berbayar tersebut masih dalam bentuk rencana dan bukan kebijakan.
Dia menambahkan bahwa pemerintah baru akan mempertimbangkan pemberian vaksin booster, ketika program vaksinasi sudah menjangkau minimal 70 persen dari target pemerintah.
Baca Juga: Tak Terima Sepi Pembeli, Pedagang dan Warga Rusak Gerai Vaksin di Tempat Pelelangan Ikan
Selain itu, Prima mengatakan, hal itu harus berdasarkan rekomendasi Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI).
Pemberian vaksin ketiga sebagai booster itu jika memang akan dilakukan juga rencananya akan diberikan gratis untuk masyarakat Penerima Bantuan Iuran (PBI).
"Ke depannya, rencana memang kalau kita butuh booster maka booster ini hanya akan dijamin menjadi vaksin jaminan pemerintah yang kita berikan secara gratis ke masyarakat adalah kepada masyarakat yang masuk golongan PBI, di luar PBI maka ini menjadi vaksin mandiri," kata Prima.
Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV/Antara