Mata Lelah karena Sering Melihat Layar? Ini Tips dari Dokter agar Penglihatan Nyaman Kembali
Kesehatan | 12 Agustus 2021, 17:40 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami) Cabang DKI Jaya membagikan tips menyegarkan kembali mata yang lelah akibat kerap melihat gadget.
Seperti diketahui pandemi yang melanda membuat seluruh kegiatan tatap muka dipindah mediumnya ke dunia maya.
Kerap kali mata menjadi penat karena sering melihat layar atau monitor saat sedang work from home (WFH) atau sekolah daring.
Ketua Perdami Cabang DKI Jaya, dr Elvioza, SpM(K) memberikan saran dengan memosisikan ruang kerja agar menghadap ke tanaman yang bernuansa hijau.
Baca Juga: Bingung Cara Bikin Masakan yang Sehat? Chef Renatta Moeloek Berikan Saran dan Tips Ini
Tanaman yang rimbun dan bernuansa hijau dapat membantu menyegarkan mata yang penat akibat terus-terusan melihat gawai.
Elvioza melanjutkan relaksasi mata juga bisa menggunakan metode Triple 20.
"Ada istilah 'Triple 20', setelah kerja 20 menit (melihat layar), lihat ke kejauhan selama 20 detik sejauh 20 meter. Ketika kita melihat ke kejauhan, mata relaksasi, makanya kalau melihat jauh istilahnya cuci mata," ujarnya dikutip dari Antara, Kamis (12/08/2021).
Dia menjelaskan mata dapat rileks ketika menerawang pemandangan jauh dengan objek yang berwarna hijau.
"Ketika kita di pantai, outdoor, mata kita rileks, terutama kalau melihat jauh ke objek berwarna hijau," lanjutnya.
Mata seseorang akan bekerja keras ketika digunakan untuk melihat objek secara dekat: kurang dari enam meter.
Baca Juga: Ibu Hamil Ingin Vaksin Covid-19? Ini Tips dan Syaratnya dari Dokter
Dalam kasus kerja atau belajar dari rumah, seseorang bahkan melihat benda lebih dekat dari enam meter ketika berhadapan dengan layar komputer atau gadget.
"Makanya, pas pandemi di mana bekerja lihat komputer, melihat jarak dekat terus menerus, beban untuk mata lebih tinggi, jadi banyak terjadi kelelahan mata."
Elvioza melanjutkan beban mata yang bertambah lebih tinggi karena bekerja di rumah lewat gawai dapat menciptakan sindroma pengguna komputer (computer vision syndrome).
Sindrom ini memiliki ciri keluhan penglihatan buram juga mata lelah akibat melihat objek dari dekat dalam waktu lama.
Penulis : Danang Suryo Editor : Gading-Persada
Sumber : Antara