Anies Minta Pemudik yang Balik ke Jakarta Melapor ke RT dan RW
Politik | 19 Mei 2021, 20:15 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, meminta warga yang kembali ke Jakarta dari kampung halaman dapat melapor ke RT maupun RW masing-masing.
Tujuannya, untuk mempermudah tim gugus tugas di tingkat RT dan RW dalam mendata warga yang melaksanakan perjalanan ke luar kota.
“Ini sikap bertanggung jawab, kita hormati warga Jakarta yang memilih tidak mudik. Jangan mereka yang tidak mudik terpapar karena ada yang kembali dan tidak melakukan deteksi dini,” ujar Anies saat meninjau tahapan screening pemudik usai libur lebaran di Kelurahan Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (19/5/2021).
Baca Juga: Arus Balik Mudik, Anies: 148 dari 22.910 Pendatang Reaktif Covid-19
Selain itu, tim gugus tugas di tingkat Kelurahan dan kecamatan juga tetap memantau pemudik dan pendatang yang masuk ke Jakarta, meski sudah mengantongi tes negatif Covid-19.
Menurut Anies, pemantauan ini untuk mengetahui kondisi kesehatan pemudik yang kembali ke Jakarta maupun pendatang. Hal ini untuk menghindari penularan Covid-19.
“Jadi jika ada gejala bisa langsung ditangani dan tidak menular ke yang lain,” ujar Anies.
Kelurahan Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, menjadi salah satu tim gugus tugas yang dipantau Anies Baswedan.
Baca Juga: Gubernur Anies, Pangdam Jaya, Kapolda Metro Tinjau Tahapan Penyaringan Pemudik yang Masuk ke Jakarta
Untuk mencegah peningkatan kasus baru pascalibur lebaran, Pemprov DKI Jakarta melakukan dua tahap penyaringan pemudik maupun pendatang.
Penyaringan pertama dilakukan di jalan tol dengan memeriksa SIKM dan surat hasil tes negatif Covid-19. Pemeriksaan ini dilakukan dengan sistem acak kepada kendaraan pribadi dan penumpang.
Penyaringan kedua dilakukan di tingkat RT dan RW selaku tim gugus tugas. Ketua RW dan RT akan mengawal lingkungan setempat dan mendeteksi potensi penyebaran kasus aktif dari warga yang kembali dari kampung halaman.
Baca Juga: Anies: Pemudik dan Pendatang yang Masuk DKI Jakarta Bakal Dipantau Gugus Tugas Sampai Tingkat RT
Warga dari kampung halaman diminta untuk karantina mandiri dan kembali melakukan tes swab antigen.
Di tahap penyaringan kedua, Pemprov DKI melakuakan koordinasi tiga pilar yakni, Bhabinkamtibmas, Babinsa, serta Lurah dan Camat bersama masyarakat setempat.
"Saya ingin sampaikan apresiasi kepada petugas dan jajaran Polda Metro Jaya, dari Kodam Jaya dan juga jajaran Dinas Kesehatan dan Perhubungan yang bersama-sama kompak bekerja untuk mengamankan Ibu Kota kita," ujar Anies.
Penulis : Johannes Mangihot Editor : Tito-Dirhantoro
Sumber : Kompas TV