> >

Pilkada Serentak, Satgas Covid-19: Warga Tidak Patuhi Protokol Kesehatan di TPS Akan Diberi Sanksi

Pilkada serentak | 9 Desember 2020, 06:50 WIB
Ilustrasi pemilih sedang mengikuti simulasi pemungutan suara Pilkada Serentak 2020 di Lapangan PTPN, Cilenggang, Serpong, Tangsel, Sabtu (12/9/2020) (Sumber: tribunnews.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan, bagi masyarakat yang akan menyalurkan hak pilihnya, wajib menerapkan protokol kesehatan. 

Baca Juga: Pilkada Serentak, Wiku: Jika Kerumunan Tak Mau Ditegur, Satgas Covid-19 Daerah Berhak Membubarkannya

Apabila tidak, dapat diberi sanksi berupa teguran atau tidak diterima di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Penyelenggara pilkada dan satgas di daerah telah bekerja keras agar memastikan pilkada serentak ini berjalan dengan baik dan aman dari penularan Covid-19," ujar Wiku Adisasmito, saat memberi keterangan pers perkembangan penanganan Covid-19 di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (8/12/2020).

Menurut Wiku, tugas masyarakat cukup sederhana, yaitu patuhi seluruh ketentuan yang sudah ditetapkan. 

Baca Juga: Pilkada Serentak Besok, KPU Minta Pemilih Bawa Alat Tulis Sendiri

Oleh karena itu, masyarakat diminta tetap disiplin saat menyalurkan hak suaranya.

Lalu, lanjut Wiku, apabila masyarakat mendapati ada pelanggaran di tempatnya memilih, masyarakat berhak melapor ke petugas dan meminta petugas melakukan tindak yang tegas. 

"Ingat, pilkada serentak tahun 2020 ini, harus dijalankan dengan sangat hati-hati. Dan keberhasilannya sangat bergantung pada upaya kita semua untuk saling mendukung dan bertanggungjawab atas peran masing-masing. Mari bersama kita wujudkan pilkada serentak yang aman dan bebas dari Covid-19," tutur Wiku. 

Baca Juga: Puncak Pilkada Serentak 2020, KPU Kalsel : Ayo Ke TPS !

Penulis : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU