> >

Kisah Gadis 14 Tahun Temukan Terapi Penyembuhan Corona, Raup Uang Ratusan Juta

Update corona | 22 Oktober 2020, 20:47 WIB
Ilustrasi: virus Corona. Kisah Gadis 14 Tahun Temukan Terapi Penyembuhan Corona, Raup Uang Ratusan Juta. (Sumber: grid.id)

Selain itu, dia juga mencari tahu berapa banyak orang meninggal setiap tahun di Amerika Serikat meskipun vaksinasi tahunan dan obat anti-influenza tersedia di pasar.

"Anika memiliki pikiran yang ingin tahu dan menggunakan keingintahuannya untuk mengajukan pertanyaan tentang vaksin untuk Covid-19," kata Cindy Moss, juri untuk 3M Young Scientist Challenge.

"Pekerjaannya komprehensif dan memeriksa banyak database. Dia juga mengembangkan pemahaman tentang proses inovasi dan merupakan komunikator yang ahli," dia menambahkan.

Anika mengatakan memenangkan hadiah dan gelar ilmuwan muda papan atas adalah suatu kehormatan, tetapi pekerjaannya belum selesai.

Tujuan berikutnya, kata dia, adalah bekerja bersama para ilmuwan dan peneliti yang berjuang untuk mengendalikan morbiditas dan mortalitas pandemi dengan mengembangkan temuannya menjadi obat yang sebenarnya untuk virus tersebut.

Dilansir dari laman resmi Young Scientist Lab via Kompas.com, Anika mengaku selalu kagum dengan eksperimen sains sejak kanak-kanak.

Baca Juga: IDI Surati Menkes Terawan, Minta Tak Tergesa-gesa Suntik Vaksin Corona ke Masyarakat

Penemuan favoritnya adalah internet karena memungkinkan manusia menjelajahi begitu banyak hal hanya dengan beberapa klik.

"Saya menganggapnya sebagai harta karun informasi dan telah menjadi aset berharga dalam mengejar pengetahuan dan melakukan penelitian dari mana saja dan kapan saja," kata Anika.

"Saya kagum dengan betapa luas dan dalamnya hal itu dan tidak dapat membayangkan dunia tanpa internet. Ketika digabungkan dengan penilaian dan penggunaan yang tepat, kami dapat mencapai lebih banyak lagi dan saya sangat antusias dengan potensinya setiap kali saya menggunakannya," tambahnya.

Masih dari laman Young Scientist Lab, Anika mengaku dalam 15 tahun mendatang, Anika berharap menjadi seorang peneliti medis dan profesor.

Dia juga membagikan sebuah quote sebagai berikut: "Jangan pernah berhenti bertanya," kata Anika Chebrolu.

Baca Juga: Gara-Gara Virus Corona Pria Ini Jadi Tak Dipercaya dan Dianggap Lelucon, Kenapa?

Penulis : fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU