> >

Daftar Minuman Kaya Antioksidan yang Direkomendasikan untuk Penderita Diabetes

Kesehatan | 22 Juli 2024, 15:05 WIB
Ilustrasi teh hijau. (Sumber: Freepik/freepik)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Masih banyak orang yang belum mengetahui tentang manfaat minuman antioksidan untuk penderita diabetes.

Antioksidan, fitonutrien yang berperan sebagai penangkal radikal bebas, memiliki khasiat yang penting bagi kesehatan. 

Radikal bebas adalah molekul 'jahat' yang merusak sel-sel tubuh, menyebabkan oksidasi, dan berkontribusi pada penyakit kronis. Antioksidan bekerja dengan menangkap radikal bebas dan mengeluarkannya dari tubuh, mengurangi stres oksidatif.

Menurut Erin Palinski-Wade, RD, CDCES, penulis buku 2 Day Diabetes Diet, pengurangan stres oksidatif dapat mengurangi peradangan dalam tubuh, yang membantu menurunkan risiko penyakit di masa depan dan meningkatkan resistensi insulin.

Hal ini sangat penting karena penderita diabetes memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit kardiovaskular.

"Ketika stres oksidatif berkurang, peradangan di tubuh dapat dikurangi, membantu menurunkan risiko penyakit di masa depan dan meningkatkan resistensi insulin," kata Erin dikutip dari Everyday Health.

Antioksidan dapat ditemukan dalam berbagai makanan seperti buah-buahan, sayuran segar, dan kacang-kacangan. Lorena Drago MS RDN CDCES, pakar pendidikan gizi multikultural, menjelaskan bahwa polifenol, sejenis antioksidan alami dalam tanaman, membantu melindungi tanaman tersebut. 

Polifenol merupakan kategori besar antioksidan yang mencakup karotenoid, flavonoid, asam fenolik, stilben, dan lignan. Selain itu, mikronutrien lain seperti vitamin C, vitamin E, beta karoten, selenium, dan mangan juga memiliki sifat antioksidan.

Baca Juga: Ampuh, Berikut Daftar Tanaman yang Bisa Mengobati Penyakit Asam Urat

Berikut adalah beberapa minuman kaya antioksidan yang direkomendasikan untuk penderita diabetes:

Anggur Merah

Anggur merah mengandung resveratrol, polifenol dengan sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang melindungi sel beta penghasil insulin. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi anggur merah dalam jumlah moderat dapat menurunkan kolesterol, tekanan darah, dan meningkatkan kesehatan jantung.

Smoothie

Smoothie adalah pilihan bagus untuk menggabungkan berbagai antioksidan dari sayuran berdaun hijau, buah beri, biji-bijian, oat, dan sumber protein seperti yogurt Yunani tanpa lemak atau bubuk protein.

Pastikan untuk menambahkan protein dan lemak sehat untuk mengurangi kenaikan gula darah yang cepat.

Dengan memasukkan minuman-minuman ini ke dalam diet harian, penderita diabetes dapat memanfaatkan manfaat antioksidan untuk mengurangi risiko komplikasi dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Teh Hijau Tanpa Kafein

Teh hijau tanpa kafein mengandung polifenol, antioksidan kuat yang mengurangi stres oksidatif.

Senyawa katekin dan theanine dalam teh hijau membantu mengurangi peradangan, melindungi kesehatan otak, meningkatkan toleransi glukosa, dan meningkatkan fungsi insulin.

Palinski-Wade menyarankan untuk memilih teh hijau tanpa kafein untuk menghindari peningkatan kadar gula darah akibat kafein.

Jus Delima 100%

Jus delima kaya akan polifenol seperti antosianin dan flavonoid yang membantu meningkatkan sensitivitas insulin, mengatur kadar gula darah, dan mengurangi peradangan.

Satu porsi 4 ons jus delima 100% mengandung sekitar 15 gram gula alami, yang perlu diperhatikan untuk menghindari lonjakan gula darah.

Jus Plum 100%

Jus plum atau prune kaya akan polifenol dan serat yang mendukung kesehatan pencernaan dan keseimbangan gula darah.

Senyawa seperti asam fenolik dalam plum dapat meningkatkan sensitivitas insulin. Satu porsi 4 ons jus plum 100% menyediakan serat, karbohidrat, dan beberapa vitamin serta mineral penting.

Baca Juga: Jangan Dibiarkan, Berikut Gelaja Awal Diabetes yang Sering Diabaikan

 

 

Penulis : Kiki Luqman Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU