> >

6 Tanda Kekurangan Vitamin B12, Lesu hingga Mudah Marah

Kesehatan | 9 Juli 2024, 10:47 WIB
Ilustrasi padatnya aktivitas sehari-hari yang tidak jarang membuat kita merasa lelah, letih, dan lesu. (Sumber: Dok.)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Vitamin B12 adalah vitamin penting yang berperan dalam berbagai fungsi tubuh, termasuk pembentukan sel darah merah, fungsi saraf, dan metabolisme energi. Melansir laman Healthline, rata-rata orang dewasa membutuhkan vitamin B12 sebanyak 2,4 mikrogram per harinya.

Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Dikutip dari laman Cleveland Clinic, berikut tanda kekurangan vitamin B12.

1. Lemah dan lesu

Badan terasa lemah dan lesu juga bisa menjadi tanda kekurangan vitamin B12. Kondisi ini terjadi karena tubuh tidak bisa mengedarkan sel darah merah kaya oksigen ke sel-sel bagian tubuh. 

Baca Juga: 6 Manfaat Daun Sage untuk Kesehatan, Cegah Kanker hingga Diabetes

Akibatnya, badan jadi terasa lemah dan lesu. Pada lansia, lemas karena kekurangan vitamin B12 ini disebabkan penyakit autoimun anemia pernisiosa.

Penderita anemia pernisiosa tidak dapat memproduksi protein penting yang berfungsi mengikat vitamin B12 di usus.

2. Gangguan saraf

Kekurangan vitamin B12 juga dapat menyebabkan kerusakan saraf yang serius. Hal ini umumnya terjadi apabila kekurangan vitamin jenis ini diabaikan dalam jangka panjang.

Fungsi vitamin B12 salah satunya adalah menghasilkan mielin yang berfungsi melindungi saraf. Tak pelak, banyak orang yang kekurangan vitamin B12 mengalami kesemutan sampai sakit seperti ditusuk-tusuk jarum di bagian tangan dan kaki.

3. Kulit pucat atau kekuningan

Orang dengan defisiensi atau kekurangan vitamin D memiliki kulit pucat atau kekuningan. Tak hanya di kulit, semburat kekuningan ini juga dapat muncul di bagian mata yang berwarna putih.

Manfaat vitamin B12 yang vital salah satunya untuk memproduksi DNA yang dibutuhkan untuk membuat sel darah merah. Tanpa zat gizi ini, sel tidak dapat membelah.

Kondisi ini menyebabkan terjadinya anemia megaloblastik atau sel darah merah yang diproduksi di sumsum tulang jadi besar dan rapuh. Sel darah merah yang terlalu besar ini sulit dikeluarkan dari sumsum tulang ke sirkulasi darah. 

Dampaknya, tubuh jadi kekurangan sel darah merah dan warna kulit menjadi pucat. Kerapuhan sel darah merah  juga membuat kadar bilirubin meningkat di atas normal, sehingga tubuh jadi kekuningan.

4. Lidah meradang dan sariawan

Tanda kekurangan vitamin B12 selanjutnya adalah lidah meradang dan sariawan. Kondisi ini membuat lidah bengkak, nyeri, dan kemerahan.

Selain terasa menyakitkan, peradangan di lidah juga bisa mengganggu kenyamanan makan sampai berbicara. Tak hanya peradangan di lidah, orang yang kekurangan vitamin B12 juga acapkali mengalami masalah mulut seperti sariawan, lidah kesemutan, mulut terasa panas dan gatal.

5. Gangguan pernapasan

Kekurangan vitamin B12 yang tidak segera ditangani dapat membuat penderitanya sesak napas dan pusing. Kondisi ini dapat terjadi karena tubuh kekurangan sel darah merah yang dibutuhkan untuk mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.

Hal yang perlu diingat, tidak semua sesak napas dan pusing terkait dengan defisiensi zat gizi ini. Sesak napas juga bisa disebabkan gangguan pernapasan atau penyakit lainnya.

Baca Juga: 5 Manfaat Kacang Arab untuk Kesehatan, Cegah Kanker hingga Lonjakan Gula Darah

6. Gangguan emosional

Suasana hati yang memburuk juga dapat menjadi tanda tubuh kekurangan vitamin B12. Penelitian menunjukkan, orang yang kekurangan vitamin B12 cenderung mengalami gangguan otak seperti depresi dan demensia.

Kondisi ini disebabkan minimnya asupan vitamin B12 menimbulkan kerusakan jaringan otak, sekaligus mengganggu sinyal dari dan menuju otak. Dampaknya, suasana hati berubah jadi murung atau sedih.

 

Penulis : Switzy Sabandar Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU