Eks Pemimpin Hamas Ungkap Kemungkinan Mengakui Israel, Pernyataannya Disebut Dipelintirkan
Kompas dunia | 30 Desember 2023, 13:35 WIBBaca Juga: Israel Tembaki Konvoi Bantuan untuk Gaza, PBB: Pekerja Bantuan Tak Boleh Jadi Target
“Juga dengan hak untuk kembali tapa mengharuskan kami mengakui Israel. Sedangkan terkait masalah gencatan senjata, itu bisa dinegosiasikan,” tutur Mashaal.
Hamas menjadi kunci utama dalam aksi serangan ke wilayah Israel pada 7 Oktober, dan dilaporkan membunuh 1.200 orang dan menyandera sekitar 240 orang.
Sedangkan serangan balasan Israel ke Gaza membuat lebih dari 21.000 warga Palestina tewas, dan kebanyakan perempuan serta anak-anak.
Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Middle East Monitor