> >

Ini 8 Pembunuh Berantai yang Sempat Kejutkan Dunia, Ada Dokter dan Bangsawan hingga Sosok Misterius

Kompas dunia | 20 Januari 2023, 18:29 WIB
Ilustrasi pembunuhan. (Sumber: Istock)

Ia pun dipenjara dua kali, yang pertama karena pelecehan, dan yang kedua karena pembunuhan.

Dahmer akhirnya tewas pada 1994 setelah dibunuh sesama napi tahanan.

5. John Wayne Gacy

John Wayne Gacy merupakan seorang pekerja konstruksi di sebuah daerah pedesaan di AS.

Ia terkenal sebagai orang yang ceria, terlibat dalam politik, dan juga menjadi badut di pesta ulang tahun.

Gacy menjadi sasaran kecurigaan pada 1978, setelah seorang bocah 15 tahun yang terakhir terlihat bersamanya, menghilang.

Setelah polisi mendapat surat pencarian di rumah Gacy, ditemukan 30 jasad di sebuah ruangan di bawah rumahnya.

Ia pun kemudian didakwa dengan 33 tuntutan pembunuhan, dengan tambahan pemerkosaan serta penyiksaan.

Gacy pun dihukum mati dengan eksekusi suntikan mati pada 1994.

6. Andrei Chikatilo

Pembunuh berantai dari Rusia, Andrei Chikatilo melakukan aksinya antara 1978 hingga 1990.

Ia melakukan kekerasan seksual, membunuh dan memutilasi lebih dari 50 perempuan muda dan anak-anak.

Chikatilo membunuh korbannya dengan menusuk serta mencabik mereka dengan pisau.

Korban termuda diketahui berusia 9 tahun.

Chikatilo kemudian mengaku dirinya ereksi saat menusuk perempuan, fakta yang membuatnya sulit menghentikan keinginan membunuh.

Sosok yang dijuliki “Jagal dari Rostov” atau “Rostov Ripper” tersebut kemudian dieksekusi mati oleh regu tembak pada 1995.

Baca Juga: Jelang Setahun Invasi, Pemimpin Tentara Bayaran Rusia Puji Kemampuan Tempur Prajurit Ukraina

7. Gilles de Rais

Gilles de Rais sebelum dikenal sebagai pembunuh berantai merupakan seorang bangsawan dan juga bergelar kesatria yang memimpin tentara Prancis.

Ia bahkan seorang rekan seperjuangan dari pahlawan perempuan Prancis, Joan of Arc.

Namun, pada 1432 hingga 1433, Gilles dilaporkan melakukan sodomi dan kemudian membunuh atau memerintahkan pembunuhan setidaknya 40 anak-anak.

Banyak tubuh bocah laki-laki yang telanjang ditemukan di kediamannya pada 1437.

Sebuah biografi mengenai de Rais menggambarkan cara sang kesatria memikat anak laki-laki hingga ke kematiannya.

Ia mendandani mereka dengan pakaian mewah, memberikan mereka makanan banyak dan anggur, sebelum kemudian memperlihatkan sifat aslinya dan membunuh mereka.

8. H.H Holmes

H.H Holmes merupakan penipu sekaligus pembunuh berantai yang pindah ke Chicago, AS pada 1885 dan bekerja di apotek.

Ia membangun sebuah bangunan di dekat apotek, yang kemudian ia gunakan sebagai markas untuk membunuh korbannya, yang jumlahnya berkisar antara 20 hingga 200 orang.

Puncaknya adalah pembunuhan berantai yang dilakukannya selama Pameran Columbia 1893 di Chicago.

Pameran tersebut membawa ribuan orang ke kota tersebut, dan Holmes memanfaatkannya dengan menawarkan kamar di gedungnya sebagai akomodasi bagi pengunjung.

Di bangunan yang akhirnya disebut “Kastil Pembunuhan”, Holmes memiliki beberapa ruangan tersembunyi tempat ia menyiksa korbannya dan kemudian membunuhnya.

Bangunan itu dilengkapi serangkaian peluncuran dan pintu jebakan yang memungkinkannya dengan mudah mengeluarkan jenazah korban dari lantai atas ke ruang bawah tanah, tempat jasad korbannya biasa dibakar.

Holmes dihukum mati pada 1896, setelah diyakini membunuh rekannya, Benjamin Pitezel.

 

 

Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU